SOLOPOS.COM - Barbarella Buchner dan kedua kucingnya (Jostoday.com)
Kisah unik dialami oleh Barbarella Bucher. Wanita ini memutuskan untuk menikahi dua ekor kucingnya karena frustrasi putus cinta.
Solopos.com, LONDON— Kisah unik ini dialami oleh Barbarela Buchner yang memutuskan menikahi dua kucing kesayangannya. Hal itu dilakukan Barbarela Buchner, karena dia frustrasi putus hubungan dengan pacarnya. Padahal, Barbarela telah menjalin hubungan cinta dengan kekasihnya tersebut selama tujuh tahun.
Dikutip dari Metro.co.uk, Senin (29/12/2014), Barbarela yang kini berusia 48 tahun dan tinggal di Kota London, Inggris, memutuskan untuk menikahi kedua kucingnya. Kisah ini semakin unik, karena Barbarela mengikat janji sehidup semati dengan dua ekor kucing kesayangannya. Kedua kucing peliharaan Barbarela tersebut memang sudah lama menjadi teman baiknya.
Kisah ini memang unik. Dua ekor kucing yang dinikahi Barbarela bernama Lugosi dan Spider. Kedua kucing tersebut diadopsi Barbarella dari sebuah penampungan hewan. Karena kedua kucing kesayangannya itu bisa memberi kesenangan kenyamanan dalam hidupnya, Barbarela secara mantap memutuskan untuk menikahi kedua kucing peliharaannya.
Pernikahan antara hewan dan manusia yang unik dan langka ini telah memperoleh pengakuan. Hal itu dibuktikan dengan adanya sertifikat resmi dari sebuah situs. Ternyata, situs itu memiliki tujuan untuk membantu seseorang yang ingin menikah dengan hewan peliharaan mereka. Barbarela, dan kedua kucing yang dinikahinya sedang berbulan madu di Kota Lanzarote, Spanyol.
Rasa cintanya yang begitu besar kepada kedua kucingnya membuat Barbarela memutuskan untuk membuat situs web khusus untuk kedua kucingnya, kisah unik ini, bisa Anda lihat dalam situs themadcatlady.com dan thekitti.es.
Keluarga Barbarela menganggap keputusan unik dan aneh ini sebagai tindakan abnormal atau tidak normal. Barbarela sepertinya tidak peduli dengan anggapan keluarganya. Hal itu karena Barbarela hanya ingin bahagia.
Kisah unik yang dialami Barbarela ini sempat membuat heboh warga London. Hal itu karena kejadian yang dialami Barbarela ini tidak normal dan aneh di dalam kehidupan masyarakat London dan dunia.