News
Rabu, 31 Desember 2014 - 05:21 WIB

HOTEL JOGJA : Tentrem Tawarkan Ballroom Premium

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Peresmian Ballroom Hotel Tentrem Desi Sulistio Hidayat, ibunda Irwan Hidayat yang juga Direktur Utama PT Sido Muncul, Minggu (28/12/2014) malam. (JIBI/Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)

Hotel Jogja, Tentrem dari PT Sido Muncul menawarkan Ballroom termewah se-DIY, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur.

Harianjogja.com, JOGJA- Hotel Tentrem Jogja menawarkan ballroom mewah untuk khalayak. Tarif sewa ballroom yang bisa menampug lebih dari 2.500 tamu itu sebesar Rp225 Juta untuk empat jam.
?
Ballroom Hotel Tentrem yang menempati gedung tersendiri. Dibangun di atas tanah seluas 3 hektar gaya arsitektur bangunan mencerminkan konsep modern dan tradisional Jawa. Bangunan tersebut diresmikan Desi Sulistio Hidayat, ibunda Irwan Hidayat yang juga Direktur Utama PT Sido Muncul, Minggu (28/12/2014) malam.

Advertisement

Peresmian Ballroom tersebut bertepatan dengan syukuran perayaan ulang tahun pemilik perusahaan jamu PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Desy Sulistio Hidayat ke 87. Oma Yahya sapaan akrab Desy Sulistio juga yang meresmikan ballroom tersebut karena dinilai sebagai orang yang memiliki andil besar bagi perkembangan usaha Sido Muncul Group.

“Ballroom ini merupakan yang terbaik di DIY, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur. Kalau di Jakarta ballroom seperti saya kira banyak. Ibu saya Inspiring Woman Sido Muncul. Beliau merupakan pribadi yang ulet, rendah hati, berjiwa sosial dan sabar,” kata Irwan usai peresmian.

Irwan tidak kawatir pendapatan hotel Tentrem tidak akan hilang meskipun pemerintah telah melarang PNS melakukan rapat di hotel. Sebaliknya, dia optimistis, sesuatu yang hilang akan ada gantinya yang justru lebih banyak. Kalau pemerintahnya boros maka masyarakat tidak bisa terima. Tetapi kalau pemerintahnya mengajak hidup sederhana dan tidak boros, masyarakat tentu akan menerima.

Advertisement

Memang, lanjut Irwan, larangan tersebut membuat sejumlah hotel di Jogja dan kota-kota lain terpukul.

“Tapi, kebijakan pemerintah itu ada nilai positifnya untuk penghematan. Larangan itu merupakan hal yang layak diberi apresiasi. Saya punya feeling, nanti turisnya banyak,” kata Irwan.

Kalau saja, turis meningkat 50% saja, kata Irwan, tidak usah dilarang pun, PNS tidak kebagian tempat untuk rapat di hotel. Sehingga para PNS akan menggunakan kantornya sendiri untuk rapat. “Saya positif thinking saja,” katanya.

Advertisement

Sementara itu PR Manager Hotel Tentrem, Nike Aristya menjelaskan hotel ini sudah 100% memiliki ballroom dengan 274 kamar. Sebelum diresmikan, ballroom sudah dipesan untuk 8 kegiatan selama 2015. Jumlah tersebut kemungkinan akan terus bertambah.

“Enam kegiatan digunakan untuk perayaan pernikahan dan dua kongres internasional. Bagi yang ingin melangsungkan acara besar-besaran, fasilitas area parkir telah dipersiapkan untuk bisa menampung hingga 700 mobil,” tukasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif