Teknologi
Selasa, 30 Desember 2014 - 15:03 WIB

FACEBOOK RACHMA WATI : Akun Penghujat Korban Airasia Ternyata Pernah Doakan SBY Meninggal Dunia

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Status Rachma Wati (JIBI/Detik/Facebook)

Facebook Rachma Wati bikin geger karena mendoakan pesawat Airasia QZ8501 tak ditemukan. Facebook ini ternyata pernah dikecam lantaran mendoakan SBY meninggal dunia.

Solopos.com, SOLO – Akun Facebook Rachma Wati menuai hujatan karena mengunggah status mendoakan pesawat Airasia QZ8501 tak ditemukan.

Advertisement

Ternyata akun ini juga pernah diberondong komentar pedas usai mendoakan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meninggal dunia.

Rekaman pernyataan Rachma Wati diunggah akun Facebook Ruddy Aja, 19 Oktober 2014. Ruddy jadi salah satu pengguna Facebook yang gerah dengan ulah Rachma Wati.

Advertisement

Rekaman pernyataan Rachma Wati diunggah akun Facebook Ruddy Aja, 19 Oktober 2014. Ruddy jadi salah satu pengguna Facebook yang gerah dengan ulah Rachma Wati.

Saat itu Ruddy memaparkan Rachma mengunggah status yang tak pantas tentang SBY. Rachma, kata Ruddy, menyebut SBY gagal karena masih banyak rakyat Indonesia yang miskin.

“Kau tidak pantas masuk surga karena tidak bisa memimpin INDONESIA,” demikian ditulis akun Rachma Wati yang gambar pernyataanya diunggah Ruddy.

Advertisement

Beberapa bulan kemudian, akun ini kembali jadi kontroversi usai berkomentar sinis soal insiden Airasia. Dalam status Facebooknya, Senin (29/12/2014), akun ini mendoakan agar pesawat Airasia tak ditemukan.

Dia juga menyinggung soal berkurangnya populasi agama tertentu akibat insiden hilangnya pesawat Airasia QZ8501 itu.

Ramai dihujat netizen, akun ini lantas menghapus status Facebooknya tentang Airasia. Dia lantas mengunggah status permintaan maaf sebanyak dua kali dan berjanji tak akan melakukan perbuatan serupa.

Advertisement

Dia juga sempat membuat guyonan seputar ditemukannya pesawat Airasia. Dia mengunggah gambar yang menunjukkan pesawat mainan Airasia yang tersangkut di pohon rambutan.

Dilansir Detik, Selasa (30/12/2014), akun ini ditengarai milik salah seorang siswi SMAN 1 Setu, Bekasi. Namun, akun itu disebut telah diretas (hack).

“Akun Facebook itu sudah diretas,” terang guru SMAN 1 Setu, Dede Darsono, yang ditemui di sekolah setempat.

Advertisement

Dede juga sudah mendengar soal status Rachma yang baru-baru ini membuat ramai. Tapi dia memastikan, akun Facebook itu bukan lagi dikuasai muridnya, tetapi ada peretas.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif