Soloraya
Sabtu, 27 Desember 2014 - 15:00 WIB

TAHUN BARU 2015 : Sragen Gelar Car Free Night, Jl Sukowati Ditutup

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi car free night (CFN) (JIBI/Solopos/Dok)

Tahun baru 2015 disambut warga dengan berbagai acara. Di Sragen akan digelar Car Free Night (CFN). Imbasnya, Jl Sukowati nantinya akan ditutup.

Solopos.com, SRAGEN — Satlantas Polres Sragen bakal menutup akses Jl. Sukowati mulai dari ruas jalan di simpang empat Pos Polisi Lalu Lintas Kota Sragen hingga ruas jalan di wilayah terminal lama atau tugu adipura Sragen selama pelaksanaan perayaan tahun baru 2015, Rabu (31/12/2014).

Advertisement

Kasatlantas Polres Sragen, AKP Nur Prasetyantoro melalui Kanit Patroli, Ipda Sudarmaji, menyampaikan penutupan akses Jl. Sukowati tersebut dilakukan mulai pukul 18.00 WIB hingga diprediksi dibuka kembali pada pukul 01.00 WIB, Kamis (1/1/2014).

Pada saat itu, lanjut dia, di Jl. Sukowati bakal digelar acara Car Free Night oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen.

Advertisement

Pada saat itu, lanjut dia, di Jl. Sukowati bakal digelar acara Car Free Night oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen.

“Car Free Night khusus tahun baru nanti dipisatkan di tengah kota, alun-alun. Dalam pelaksanaan Car Free Night itu, Jl. Sukowati mulai dari terminal lama sampai Pos Polisi Lalu Lintas Kota Sragen akan ditutup, enggak boleh ada kendaraan yang masuk. Di bagian Jl. Sukowati itu harus zero kendaraan,” kata Sudarmaji saat dijumpai Solopos.com di Pos Pengaman Operasi Lilin Polres Sragen di depan Gereja Bethel Indonesia (GBI) Keluarga Allah, Jl. Sukowati No. 8, Sabtu (27/12/2014).

Sudarmaji mengatakan sedikitnya terdapat sejumlah 19 gang jalan sebagai akses masuk Jl. Sukowati mulai dari Pos Pilisi Lalu Lintas Kota hingga terminal lama yang bakal ditutup.

Advertisement

“Kami sudah melalukan survei untuk rencana pengamanan Car Free Night. Terdapat 19 gang di Jl. Sukowati yang yang perlu diantisipasi dari pemakai jalan khusunya kendaar roda dua. Jangan sampai ada yang menerobos sampai Jl. Sukowati,” ujar Sudarmadji.

Sudarmaji menambahkan Polres Sragen juga telah siap untuk melakukan pengamanan sebagai antisipasi apabila pelaksanaan kira budaya akhir tahun 2014 dilaksanakan Rabu malam bersamaan dengan Car Free Night.

Menurut dia, personel yang dibutuhkan lebih banyak selama pengamanan pelaksanaan kirab budaya akhir tahun. Jumlah titik yang diantisipasi selama pelaksaan kirab, lanjut dia, sebanyak 42 titik.

Advertisement

Rute Kirab

“Di sampaing itu, malam tahun baru bisanya ada agenda kirab budaya. Berdasarkan informasi, rute [kirab] mulai dari Kompleks Kantor Pemkab Sragen lalu ke barat sampai di Pos Polisi Lalu LIntas Kota. Peserta kirab lantas ke utara atau belok kanan sampai di simpang jalan lalu ke timur sampai terminal lama dan kembali lagi ke barat menuju Pendapa Sumonegaran Rumah Dinas Bupati Sragen,” ujar Sudarmaji.

Sementara itu, hingga Sabtu siang, Sudarmaji menilai, lalu lintas di sejumlah ruas jalan di wilayah Bumi Sukowati masih dalam kondisi lancar.

Advertisement

Menurut dia, peningkatan jumlah kendaraan yanh melintas di Sragen mulai terasa pada H-1 tahun baru atau Rabu (31/12) meski tidak sampai menimbulkan kemacetan parah. Apabila terjadi kemacetan, lanjut dia, Polres Sragen bakal mulai mengalihkan arus lalu lintas.

“Seperti saat Lebaran, di simpang tiga Gambiran dan simpang tiga terminal lama macet. Dari arah timur, semua bus dan kendaar besar lain dialihkan mulai dari terminal lama untuk menghindari kemacetan di tengah kota. Bus bisa melintas di ring road selatan. Sedangkan bus dari arah barat tidak boleh masuk mulai dari wilayah Pos Polisi Lalu Lintas. Hanya bus pariwisata yang boleh [melintas Jl. Sukowati]. Bus lain harus lewat ring road utara,” terang Sudarmaji.

Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Setda Sragen, Totok Sutrisnanto, mengatakan hingga kini belum ada jadwal pelaksanaan kirab budaya akhir tahun 2014. Meski demikian, lanjut dia, masyarakat diminta untuk bisa menikmati malam tahun baru dengan kondusif di semua wilayah di Sragen, khususnya di alun-alun.

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif