Soloraya
Selasa, 23 Desember 2014 - 20:45 WIB

UNDERPASS MAKAMHAJI : Gerah, Bupati Sukoharjo Wadul Jokowi

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Begini kondisi underpass di Makamhaji kala banjir (JIBI/Solopos/Dok.)

Underpass Makamhaji belum juga teratasi. Underpass yang kerap banjir saat hujan turun dikeluhkan warga. Bupati Sukoharjo pun gerah.

Solopos.com, SUKOHARJO—Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, merasa sudah gerah dengan permasalahan Underpass di Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, yang tak kunjung ditangani Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) selaku penanggung jawab.

Advertisement

Dia bakal mengirim laporan ke Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat agar persoalan underpass menjadi prioritas penanganan.

Wardoyo saat ditemui wartawan di Sekretariat Daerah (Setda) Sukoharjo, Selasa (23/12/2014), menyampaikan berulang kali mengadukan masalah klasik underpas seperti adanya genangan air kepada Kemenhub.

Namun menurut orang nomor satu di Kota Makmur itu Kemenhub tidak pernah menanggapi. Dia menyadari selama bertahun-tahun underpass menjadi topik utama keluhan masyarakat, terutama ketika musim hujan seperti saat ini.

Advertisement

Wardoyo mengaku sudah gerah dengan kondisi tersebut akibat tidak adanya penanganan dari penanggung jawab pekerjaan.

“Oleh karena itu saya akan minta Dishub [Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi Sukoharjo] untuk melapor secara resmi ke pusat dan ditembuskan ke Presiden. Setiap kali kami mengadu Kemenhub hanya menjawab iya-iya tetapi tidak lanjutnya tidak ada,” terang Wardoyo.

Ditanya penyebab tak kunjung diserahkannya pengelolaan underpass dari Kemenhub kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab), dia mengaku tidak mengetahui.

Advertisement

Kendati demikian dia memperkirakan hal itu bukan karena masalah tidak adanya anggaran untuk perawatan underpass. Dia meyakini ada alokasi di Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk pos perawatan underpas.

“Seharusnya dari dulu underpas ini bisa diperbaiki. Tapi enggak tahu kenapa tidak ada tindak lanjut,” imbuh Wardoyo.

Dia mendesak Kemenhub segera mengatasi masalah underpas secepatnya sebelum diserahkan kepada Pemkab.

Wardoyo menyatakan akan menolak serah terima dari Kemenhub apabila kondisi underpass masih seperti sekarang.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif