SOLOPOS.COM - Penemuan mumi di mesir (Daily Mail)
Solopos.com, SOLO – Arkeolog berhasil menemukan sebuah areal permakaman Mesir kuno. Di tempat tersebut terdapat lebih dari satu juta mumi Mesir yang terawetkan secara alami di gurun pasir dengan cuaca panas.
Ekskavasi atau penggalian arkeologis yang membuahkan penemuan tersebut dilakukan di wilayah Al Fayyum, sekitar 96 km dari selatan Kairo, Mesir. Hingga kini, arkeolog berhasil mengangkat 1.700 mumi. Namun, mereka yakin masih banyak mumi yang tersimpan di daerah tersebut.
Mumi-mumi tersebut diperkirakan telah berusia 1.500 tahun, jasad itu kemungkinan dikuburkan antara abad ke-1 hingga ke-7 Masehi, ketika Mesir masih dikuasai bangsa Romawi dan Kekaisaan Bizantium.
“Kami yakin di sini terdapat lebih dari satu juta mumi,”ungkap Kerry Muhlestein, Direktur Proyek Penggalian dari Universitas Bringham Young, Utah, Amerika Serikat sebagaimana dilansir Daily Mail, Kamis (18/12/2014).
Tidak seperti mumi yang ditemukan sebelumnya yang berstatus sebagai raja atau bangsawan. Mumi-mumi yang ditemukan di wilayah Al Fayyum itu diduga berasal dari kalangan rakyat biasa. Tapi, ilmuwan masih dibingungkan dengan banyaknya mumi yang terdapat dalam satu wilayah tersebut. Padahal di kota lain yang dekat dengan wilayah tersebut sudah memiliki areal permakaman sendiri.
Para arkeolog itu juga menemukan hal tak biasa dari permakaman itu, karena beberapa mumi tingginya lebih dari 213 cm. Mereka juga menemukan mumi-mumi tersebut berkumpul sesuai dengan warna rambut mereka. Orang berambut pirang dan merah berada dalam sebuah areal yang sama.