News
Kamis, 18 Desember 2014 - 20:28 WIB

PERAMPOKAN SOLO : Karyawan Miki Tour: Sempat Melawan, Ditodong Pistol

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Agen perjalanan Miki Tour di Jl. Yosodipuro No. 54, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah tak menunjukkan situasi khusus meskipun menjadi lokasi terjadinya kasus perampokan dan penyekapan, Kamis (18/12/2014). Di lokasi tersebut empat karyawan disekap oleh perampok yang menyebabkan raibnya Rp17 juta uang tunai dan perhiasan yang ditaksir bernilai Rp30 juta. (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO—Perampokan terjadi di Solo. Kantor biro perjalanan Miki Tour di Jl Yosodipuro Banjarsari, dirampok Kamis (18/12/2014) pagi tadi. Empat karyawan disekap oleh perampok yang bersenja api.

Di kantor dua lantai tersebut terdapat tiga karyawan yakni Amir, Bagus dan Wanti di lantai I. Sementara di lantai II terdapat Eka dan Wanti. Salah satu perampok datang ke kantor pura-pura membeli tiket pesawat Surabaya-Ambon.

Advertisement

Tak berapa lama kemudian tiga perampok lain datang langsung melumpuhkan Bagus dan Amir dengan cara menodongkan pistol.

Belum puas menggasak uang belasan juta rupiah di lantai I, kawanan perampok menuju lantai II. Para perampok mengasak tas Eka berisi perhiasan senilai Rp30jutaan.

Saat itu Eka tengah beristirahat sedangkan Wanti tengah berada di kamar mandi. Awalnya, Eka sempat melawan para perampok dengan tangan kosong. Perlawanan Eka tak berarti lantaran dirinya langsung ditodong pistol oleh kawanan perampok.

Advertisement

Eka berhasil dilumpuhkan. Tangannya kemudian diikat dan kepala tertutup jarik. Waktu itu, kawanan perampok juga menggasak tas Eka yang berisi perhiasan senilai Rp30 juta. Perhiasan tersebut merupakan warisan yang diperoleh Eka dari orangtuanya di Bali.

“Saat melumpuhkan Eka, salah satu perampok sempat ngomong dengan menggunakan bahasa Indonesia. Intinya, perampok itu tak akan melukai Eka kalau dirinya manut. Setelah melumpuhkan Eka, kawanan perampok mencari Wanti di kamar mandi. Wanti pun tak berkutik dan berhasil disekap para perampok [duit Rp200.000 milik Wanti juga diambil perampok]. Wanti dan Eka disekap di kamar mandi dengan kepala ditutupi kain. Lalu, para perampok melarikan diri dengan menumpang mobil Toyota Avanza,” kata D, salah satu karyawan Miki Tour.

Tak lama setelah kejadian, aparat Polresta Solo langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Polisi juga memeriksa sejumlah saksi untuk menelusuri jejak kawanan perampok.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif