SOLOPOS.COM - Warrior saat belum terkalahkan. JIBI/Dok
Solopos.com, MEMPHIS— Berakhir sudah rentetan kemenangan apik yang dicatatkan Golden State Warriors. Rekor bagus 16 kali beruntun Warriors patah saat mereka melawat ke markas Memphis Grizzlies di FedExForum, Rabu (17/12) WIB.
Hasilnya, Warriors terjungkal dengan skor 98-105. Beruntung posisi mereka sebagai penguasa Wilayah Barat tak tergoyahkan.
Warriors mengawali musim ini dengan prestasi luar biasa, yakni membukukan rekor 21-3 (menang-kalah) terbaik dalam sejarah NBA. Mereka menelan kekalahan untuk kali pertama pada 9 November ketika melawan Phoenix Suns lalu menyerah di tangan juara NBA 2013/2014, San Antonio Spurs, pada laga berikutnya. Terakhir, mereka tersandung ketika berjumpa Grizzlies. Total, baru tiga kali mereka terjungkal.
Kekalahan untuk kali ketiga ini membikin Grizzlies menempel ketat di peringkat kedua klasemen Wilayah Barat. Catatan Grizzlies juga mengagumkan. Sejauh ini mereka sudah menang 20 kali dan baru kalah empat kali. Apa yang ditorehkan Warriors dan Grizzlies di musim ini adalah rekor yang terbaik di NBA.
“Mereka memukul kami tepat di mulut ketika quarter kedua dimulai. Setelah itu permainan pun berubah,” ungkap pelatih Warriors, Steve Kerr, dilansir sports.yahoo.com.
Klay Thompson mencetak 22 poin, sedangkan rekannya, Marreese Speights, menambah 18 poin. Sementara Harrison Barnes menyumbang 11 poin. Sayangnya, poin-poin yang mereka hasilkan tak cukup membikin Warriors memenangi pertarungan tandang ini.
“Kami tahu ini sesuatu yang tak pernah dilakukan dalam sejarah [kemenangan beruntun]. Ini membikin kami ada dalam posisi yang bagus. Meskipun kami kalah, kami mesti bangkit secepatnya,” papar bintang Warriors, Stephen Curry, yang mencetak 19 poin.
Sebaliknya, quarter kedua menjadi kunci Memphis memenangi laga kandang ini. Para penggawa tuan rumah menjadi pahlawan dalam laga ini. Marc Gasol membikin 24 poin, Zach Randolph membuat 17 poin dan 10 rebound, sedangkan Vince Carter menambah 16 poin.
“Mereka [Memphis] layak mendapatkan kredit. Mereka bermain sangat defensif dan melakukan pekerjaan sempurna. Kami saling membantu untuk memperoleh hasil apik,” jelas Gasol. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)