SOLOPOS.COM - Ilustrasi penumpang kereta api (JIBI/Solopos/Dok.)
Solopos.com, SOLO — Tiket kereta api (KA) pada liburan Hari Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 diserbu penumpang. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta mencatat tiket KA untuk tujuan Jakarta keberangkatan Sabtu (27/12/2014) hingga 4 Januari 2015 sudah ludes.
Corporate Communication PT KAI Daops VI/Yogyakarta Bambang S. Prayitno menyampaikan KA ekonomi relasi Solo-Jakarta merupakan jenis transportasi yang paling diminati sehingga tiket sudah ludes terjual hingga awal tahun depan. Namun untuk KA ekonomi AC Jaka Tingkir masih ada sisa tiket hingga lebih dari 100 kursi untuk Senin (29/12/2014).
Tiket KA Argodwipangga regular dan tambahan serta Takasaka Malam juga masih tersisa untuk keberangkatan Selasa (30/12/2014) hingga Kamis (1/1/2015). Menurut dia, tiket juga masih tersisa untuk KA Fajar Utama Yogya, Senja Utama Solo dan Senja Utama Yogja keberangkatan Rabu (31/12/2014).
“Tingginya load factor pada akhir Desember [2014] hingga awal Januari [2015] tersebut karena waktu tersebut merupakan arus balik [ke Jakarta]. Hal ini mengingat Solo dan Jogja merupakan kota tujuan wisata. Oleh karena itu setelah momen Natal dan Tahun Baru terjadi lonjakan yang tinggi,” terang Bambang melalui siaran pers yang diterima Solopos.com, Rabu (17/12/2014).
Jogja-Surabaya
Lebih lanjut, dia menyatakan KA Sancaka Pagi dan Sancaka Sore relasi Jogja-Surabaya, load factor rata-rata masih dikisaran 60%-75%. Hal yang sama juga terjadi untuk KA tujuan Bandung, seperti KA Lodaya Pagi dan Lodaya Malam pada Sabtu (20/12/2014) hingga 5 Januari, rata-rata load factor juga sekitar 60%-75%.
Kepala Stasiun Purwosari, Slamet Riyanto, menuturkan hingga akhir tahun, pihaknya masih menjual tiket dengan harga subsidi melalui program PSO (public service obligation) untuk KA ekonomi. Namun mulai 1 Januari 2015, harga tiket akan dikembalikan ke harga normal, seperti KA ekonomi Bengawan menjadi Rp155.000. Tiket KA Jaka Tingkir dari harga promo Rp150.000 menjadi Rp200.000 pada 1-18 Januari 2015 dan naik lagi menjadi Rp250.000 mulai 19 Januari.
Sementara itu, Executive Vice President (EVP) PT KAI Daops VI/Yogyakarta, Wiwik Widayanti, mengatakan untuk mengantisipasi jumlah lonjakan penumpang KA lokal komuter Solobalapan- Yogyakarta, pihaknya akan menjalankan KA lokal tambahan. Dia menjelaskan KA tambahan tersebut menggunakan idle KA Jaka Tingkir.
“Kami berencana mulai menjalankan KA lokal tambahan tersebut pada Senin [22/12] tapi saat ini kami masih menunggu kepastian dari kantor pusat,” jelasnya.
Slamet menyampaikan KA lokal tersebut menurut rencana akan disebut sebagai KA Joglo Expres. Dia menyampaikan KA tersebut akan dijalankan pukul 06.15 WIB dari Stasiun Solobalapan dan dari Stasiun Purwosari pada pukul 06.20 WIB. Tiket KA lokal tambahan dibanderol dengan harga Rp20.000 dan dijalankan setiap hari.