SOLOPOS.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Ist/PBSI
Solopos.com, DUBAI — Ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melengkapi penderitaan empat wakil Indonesia yang berguguran di laga perdana BWF Superseries Finals 2014. Bertanding di Hamdan Sport Center, Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu (17/12/2014) malam WIB, Tontowi/Liliyana menyerah rubber game dari pasangan Tiongkok Liu Cheng/Bao Yixin.
Di game pertama, Tontowi/Liliyana menyerah dengan skor telak 10-21. Juara All England tiga kali itu membalas di game kedua dengan menang 21-12. Sayang, di game penentuan Tontowi/Liliyana tampil tertekan dan akhirnya kalah 15-21.
Sebelumnya, tiga wakil Indonesia juga kalah di laga perdana. Di awali tunggal putra Tommy Sugiarto yang kalah mudah dari Jan O Jorgensen asal Denmark dengan skor 15-21 dan 9-21.
Sementara itu, ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari harus mundur pada game ketiga saat menghadapi Reika Kakiiwa/Miyuki Maeda dari Jepang.
Seperti dilansir badmintonindonesia.org, mereka mundur disebabkan Nitya mengalami kram di kaki kiri sehingga tidak bisa melanjutkan pertandingan saat kedudukan 21-18, 20-22, dan 8-6.
Nasib serupa dialami ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang juga harus mengundurkan diri di tengah laga. Hendra/Ahsan mundur saat tertinggal 7-11 dari pasangan Tiongkok Chai Biao/Hong Wei. Hal ini disebabkan cedera punggung Ahsan kambuh. (JIBI/SOLOPOS)