Sport
Sabtu, 13 Desember 2014 - 04:10 WIB

KIPRAH PERSIS SOLO : Totok Sebut Januari Idealnya Sudah Bentuk Kerangka Tim

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Totok Supriyanto, manager Persis Solo menyebut Januari mestoinya Persis sudah bikin kerangka tim. JIBI/Solopos/dok

Solopos.com, SOLO — PT Liga Indonesia telah memberi sinyal jadwal kompetisi Divisi Utama (DU) yang kemungkinan dimulai medio Februari mendatang. Akan tetapi, Persis Solo belum juga bergegas memulai persiapan.

Hingga pengujung 2014, Persis masih dipusingkan pada agenda Musyawarah Cabang (Muscab) PSSI Kota Solo yang tak kunjung menemui ujung. Alhasil, pembentukan tim Laskar Sambernyawa untuk menghadapi kompetisi musim depan pun terpaksa tertunda.

Advertisement

Manajer Persis musim lalu, Totok Supriyanto, menuturkan idealnya persiapan tim dilakukan minimal dua bulan sebelum kompetisi. “Prinsipnya dua bulan persiapan, dengan catatan pemain sudah siap dan tinggal mematangkan skuat. Tapi, karena ini belum ada geliat persiapan, ya paling lambat Januari sudah harus membentuk kerangka tim,” ujar dia, saat dihubungi Espos, Jumat (12/12/2014).

Kendati Liga telah memberi sinyal DU bakal digelar Februari nanti, Totok memprediksi jadwal kompetisi kasta kedua itu bakal mundur selama beberapa waktu. Sebab, Liga belum menentukan jadwal pertarungan Indonesia Super League (ISL) 2015.

“Biasanya, lebih dulu ISL ketimbang DU. Hla ini kan ISL belum ditentukan kapan dimulai, jadi DU kemungkinan juga bisa mundur. Apalagi, kompetisi musim lalu kan baru saja berakhir [DU selesai November],” jelas dia.

Advertisement

Menurut Totok, bukan hanya Laskar Sambernyawa yang belum memulai persiapan. Oleh sebab itu, pihaknya tidak terlalu khawatir Persis bakal tertinggal dari para rival di DU musim depan.

“Saya yakin tim lain juga belum mulai persiapan. Hla wong kompetisi musim lalu saja belum lama selesai kok, setiap tim pasti juga butuh waktu untuk bernapas sebelum mulai persiapan lagi,” tandas dia.

Ditanya soal pelatih yang bakal menangani tim musim depan, Totok mengaku belum mau merencanakan. Dia memasrahkan segala kebijakan pemilihan pelatih dan pembentukan tim kepada kepengurusan anyar Persis hasil Muscab PSSI Solo.

Advertisement

“Pelatih bisa saja ditunjuk setelah kerangka tim terbentuk. Yang terpenting pemain dikumpulkan dulu dan ada pelatih sementara yang menangangi pembentukan kerangka tim,” beber dia.

Sementara itu, mantan pelatih Persis, Widyantoro, berharap Laskar Sambernyawa bisa segera memulai persiapan tim. Menurut dia, keberhasilan skuatnya menembus babak delapan besar DU musim lalu tak terlepas dari matangnya persiapan. Saat itu, Persis mulai menggelar seleksi pemain pada November 2014. Bursa pemilihan pelatih pun telah memanas sejak Desember.

“Saya bisa memahami kondisi di Solo. Tapi, harapannya [Persis] Solo bisa segera berbenah karena sebagian tim lain juga sudah memulai persiapan,” ujar arsitek asal Magelang yang mengaku siap jika kembali didaulat menukangi Persis itu.

Sebelum pembubaran tim, Wiwid, sapaan Widyantoro, telah mengimbau kepada seluruh pemain untuk menjaga kondisi fisik selama libur kompetisi. Dengan demikian, mereka diharapkan berada dalam stamina maksimal saat kembali dipanggil tim. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif