SOLOPOS.COM - Somen Tchoyi saat diperkenalkan kepada pers oleh manajemen Arema Cronus. Ist/Liputan6.com
Solopos.com, MALANG — Arema Cronus menambah amunisi baru untuk mengarungsi musim kompetisi Indonesia Super League (ISL) tahun depan. Somen Alfred Tchoyi yang pernah bermain di Liga Inggris bersama West Bromwich Albion (WBA) pada 2010-2012 menjadi rekrutan teranyar tim berjuluk Singo Edan tersebut.
“Tchoyi baru kali pertama ini bermain di Asia, khususnya Indonesia. Tapi kami optimistis kemampuannya bisa memberi kontribusi maksimal di Arema,” kata General Manager Arema Cronus, Rudi Widodo dalam keterangan persnya di kantor Arema di Malang, Jawa Timur, Selasa (9/12/2014).
Seperti dilansir Liputan6.com, Rudi menampik anggapan bahwa manajemen Arema terpikat karena curiculum vitae Tchoyi yang mentereng. Menurutnya, pemain berusia 31 tahun itu direkomendasi langsung oleh asisten pelatih Arema, Joko “Gethuk” Susilo serta agen pemain Onana Jules.
“Onana Jules awalnya menyodorkan 17 nama pemain. Setelah kami amati selama sebulan dan rekomendasi dari Joko Susilo, kami putuskan mengambil Tchoyi,” papar Rudi.
Selain itu, manajemen Arema juga mendegar masukan dari pemain asing asal Kamerun lainnya yakni Herman Dzumafo. Dari keterangan Dzumafo, nama Tchoyi cukup terkenal di negaranya dibanding nama lainnya seperti Pacho Kenmogne (bomber Persebaya Surabaya-red).
“Tchoyi sudah sangat dikenal di negaranya, lebih populer dibanding Pacho Kenmogne, itu kata Dzumafo,” papar Rudi.
Rencananya, besok Tchoyi akan menjalani medical chek up untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Jika semua berjalan lancar, manajemen segera menyodorkan kontrak.
Disinggung mengenai kabar nilai kontraknya yang mencapai Rp3 miliar, Rudi enggan menjawabnya. “Yang jelas nilai kontrak Tchoyi sepadan dengan kemampuannya,” kata Rudi enggan membeberkan nilai kontrak Tcoyi.
Posisi Tchoyi sendiri bukan penyerang murni. Pemain ini bakal diposisikan sebagai penyerang lubang di belakang duet Crsitian Gonzales dan Samsul Arif. “Pemain ini bisa kami posisikan tepat di belakang Gonzales dan Samsul Arif,” pungkas Rudi.