SOLOPOS.COM - PATROLI -- Personel Brimob Polda Papua berpatroli di Kota Jayapura, Papua, Selasa (25/10/2011). (JIBI/SOLOPOS/Antara)
Solopos.com, JAKARTA — Kapolri Jenderal Pol Sutarman menaikkan pangkat dua anggota Brimob Papua yang menjadi korban penembakan orang tak dikenal di Papua setingkat lebih tinggi.
Kabag Penum Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto mengatakan Ipda Thomson Siahaan naik menjadi Iptu Anumerta, sedangka Bripda Jeferson menjadi Briptu Anumerta. “Sesuai keputusan pimpinan, mereka naik pangkat setingkat anumerta,” katanya, Jumat (5/12/2014).
Selain mendapatkan pangkat setingkat lebih tinggi, sambung Agus, keduanya juga mendapatkan hak-hak lain yang diterima oleh ahli waris.
Lebih lanjut Agus menyampaikan Ipda Thomson dan Bripda Jeferson pagi tadi sudah diberangkatkan ke keluarganya masing-masing di Medan dan Kupang. “Pukul 06.00 WIT sudah diberangkatkan,” ujarnya.
Sebelumnya, dua anggota Brimob di Kabupaten Ilaga, Papua, itu ditembak dalam perjalanan membawa kursi ke Gereja GKI dalam rangka memperingati Natal.
Keduanya diduga ditembak oleh kelompok bersenjata pada Rabu (3/12/2014) sekitar pukul 10.15 WIT. Pelaku penembakan juga membawa kabur dua senjata milik korban jenis AK 47.