News
Sabtu, 6 Desember 2014 - 22:14 WIB

FFI 2014 : Inilah Film Terbaik Tahun ini: Cahaya dari Timur!

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, PALEMBANG — Akhirnya, Festival Film Indonesia (FFI) 2014 benar-benar menjadi milik film Cahaya dari Timur. Film yang digarap di bawah produser yang juga musisi Glenn Fredly ini meraih Piala Citra dengan gelar Film Terbaik dalam FFI 2014.

Sukses ini menyusul gelar Pemeran Utama Pria Terbaik yang diraih aktor Cahaya dari Timur, Chico Jericho. Keberhasilan ini dirayakan dengan mengundang seluruh kru dan pemain film yang hadir di Malam Anugerah FFI 2014 ke panggung. Yang istimewa, Cahaya dari Timur menjadi peraih Piala Citra pertama yang trofinya diserahkan langsung oleh Presiden.

Advertisement

Presiden Jokowi hadir dalam acara itu dan menyerahkan langsung Piala Citra kategori Film Terbaik. Film Cahaya dari Timur menceritakan kisah seorang pemuda bernama Sani Tawainella (Chicco Jericho) yang ingin menyelamatkan anak-anak di kampungnya dari konflik agama di Ambon melalui sepak bola.

Di tengah kesulitan hidup serta pilihan antara keluarga atau tim sepak bolanya, Sani ditugaskan membawa timnya mewakili Maluku di kejuaraan nasional. Namun keputusannya membaurkan anak-anak yang berbeda agama dalam satu tim justru menyebabkan perpecahan.

Isu ideologis dan sosiologis dalam kisah film ini memang menjadi salah satu kekuatan film ini selain para aktor dan aktris beken. Selain Chico, film ini didukung aktris gaek, Jajang C. Noer.

Advertisement

Sebelumnya diberitakan Untuk kategori Pemain Utama Pria Terbaik, ada nama-nama tenar yang bersaing, yaitu Vino G. Bastian, Ario Bayu dalam Soekarno, Herjunot Ali dalam Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk, dan Chico Jericho dalam Cahaya dari Timur. Banyak yang menjagokan Ario Bayu, tapi peraih gelar mentereng itu adalah Chico Jericho.

Chico pun tak menyembunyikan perasaan kagetnya. Aktor yang kini berambut gondrong itu memeluk dan menyalami rekan-rekannya saat menuju panggung FFI 2014. “Maju terus perfilman Indonesia, sebuah kehormatan untuk berbicara memegang piala ini, yang tidak pernah terbayang untuk memegangnya,” kata Chico Jericho sambil mengangkat Piala Citra.

Selain mengalahkan pemeran utama dalam film “kuat” seperti Soekarno, yang istimewa dari momen ini adalah gelar ini dibacakan oleh duet Ada Apa Dengan Cinta (AADC), Nicholas Saputra dan Dian Sastrowardoyo. Dian pernah meraih gelar pemeran Wanita Terbaik pada FFI 2004 dari AADC. Sedangkan NIcholas meraih penghargaan serupa pada FFI 2005 melalui film Gie.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif