Soloraya
Jumat, 5 Desember 2014 - 01:30 WIB

YAQOWIYU KLATEN : 6 Ton Apam Bakal Disebar di Jatinom Klaten

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ribuan peziarah Yaqowiyu berebut apem

Solopos.com, KLATEN — Sebanyak 6 ton apam bakal disebar saat perayaan tradisi Yaqowiyo di Oro-Oro Tarwiyah, Kompleks Makam Ki Ageng Gribig, Jumat (12/12/2014).

Salah satu panitia, Purnomo Hadi, menjelaskan apam 6 ton itu disumbang dari masyarakat se-Kecamatan Jatinom. “6 ton apam dibagi masing-masing 3 ton di dua tower,” urai dia saat ditemui di sela-sela pembukaan malaman Yaqowiyu, Kamis (4/12/2014).

Advertisement

Dia menjelaskan apam merupakan sumbangan dari masing-masing keluarga yang ada di Jatinom dengan setiap keluarga biasanya menyumbang sebanyak sembilan atau 11 apam. “Saya juga tidak tahu pasti kenapa jumlahnya ganjil. Itu sudah menjadi tradisi,” ujar dia.

Soal ukuran apam, Purnomo menerangkan tak ada perbedaan ikiran sejak kali pertama digelar. “Untuk ukurannya stabil sejak dulu. Hanya, memang kualitasnya semakin baik,” katanya.

Dia menerangkan perayaan digelar setiap bulan Safar itu digelar tak lain untuk semakin menasionalkan tradisi Yaqowiyu. Purnomo berharap kedepan apam bisa menjadi ikon Kecamatan Jatinom.

Advertisement

Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Klaten, Joko Wiyono, menerangkan peringatan tradisi Yaqowiyu tahun ini tak berbeda jauh dari penyelenggaraan tahun sebelumnya. Dia menjelaskan pada 2014 perayaan Yaqowiyu lebih meriah lantaran bakal diadakan sejumlah hiburan setiap hari, menjelang puncak tradisi Yaqowiyu.

Dia mencontohkan pada Minggu (7/12/2014) bakal digelar kirab budaya. Sementara, pada Kamis (11/12/2014) bakal diadakan kirab gunungan berisi apam yang bakal disebar pada puncak perayaan. “Yang jelas setiap hari ada isian acara dan dimulai pukul 14.00 WIB. Nanti juga akan digelar festival reog dan kompetisi panahan tradisional,” kata dia.

Dia menegaskan selama perayaan tradisi Yaqowiyu tersebut, hiburan yang disajikan gratis. “Ini sebagai hiburan bagi masyarakat luas,” ungkapnya.

Advertisement

Disinggung perayaan pada puncak acara, Joko menerangkan pihaknya bakal menggandeng seluruh pihak agar bisa mendatangkan wisatawan mancanegara. Tujuannya, tak lain untuk semakin mempopulerkan tradisi Yaqowiyu ke masyarakat luas. “Harapannya nanti banyak tamu asing yang datang,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif