Sport
Minggu, 30 November 2014 - 20:45 WIB

AXIATA CUP 2014 : Indonesia ke Semifinal Seusai Libas Filipina 4-0

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain tunggal putra Indonesia Tommy Sugiarto meraih angka saat jumpa Filipina di laga keempat Axiata Cup 2014 pada Minggu (30/11) siang tadi. Ist/badmintonindonesia.org

Solopos.com, JAKARTA — Indonesia kembali sukses sekaligus melaju ke semifinal setelah memetik kemenangan di laga Axiata Cup 2014. Di laga keempat yang digelar di Britama Arena Sports Mall, Kelapa Gading, pada Minggu (30/11/2014), Indonesia menang telak 4-0, dan tanpa kehilangan satu game pun.

Tommy Sugiarto untuk pertama kalinya turun di turnamen yang menawarkan hadiah total US$ 1 juta ini, ia pun langsung menyumbangkan angka pertamanya dengan mengalahkan Antonio Benyamin Gadi dengan 21-6 dan 21-10.

Advertisement

Di partai kedua, Indonesia mempercayakannya kepada atlet muda, Hana Ramadhini untuk berjumpa dengan Sarah Joy Barredo. Terlihat sempat kesulitan di awal game pembuka, Hana pun bahkan baru bisa menutup game pertama dengan 21-18, dan barulah di game kedua ia menang 21-14.

“Di pertandingan tadi saya memang merasa kurang maksimal, apalagi di awal game pertama. Entah faktornya apa, tapi memang hari ini saya bermain kurang baik,” kata Hana dalam jumpa pers seperti dilansir laman badmintonindonesia.org.

Pasangan dadakan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berhasil mengukuhkan kemenangan Indonesia. Mereka berhasil menang hanya dalam tempo 22 menit untuk menundukkan Paul Jeffersen Vivas/Peter Gabriel Magnaye dengan 21-14 dan 21-9.

Advertisement

Di partai terakhir, Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika pun sukses menang dalam tempo dibawah 30 menit. Mereka melibas Ronel Estnislao/Eleanor Christine Inlayo dengan 21-13 dan 21-13.

“Kalau dari segi hasil saya puas dengan kemenangan hari ini, tetapi kalau dilihat dari permainan anak-anak tadi saya merasa kurang puas,” ujar manajer tim Indonesia, Aryono Miranat.

Aryono pun mengaku menurunkan pemain muda di laga keempat ini sebagai sebuah cara untuk memberikan kesempatan dan pengalaman kepada atlet muda, sementara pemilihan Tommy untuk berlaga di partai pembuka selain untuk membuka kemenangan dan menanamkan kepercayaan diri kepada junior-juniornya, juga memberikan kesempatan kepada Tommy agar bisa beradaptasi dengan lapangan.

Advertisement

“Tommy baru datang kemarin dari Liga di Malaysia, jadi hari ini kami memutuskan untuk menurunkan Tommy agar dia mampu beradaptasi. Jadi dia bisa siap jika harus diturunkan kembali untuk lawan-lawan berikutnya,” tutup Aryono.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif