Jogja
Sabtu, 29 November 2014 - 05:20 WIB

Mira Seruduk Tronton, 5 Luka, Fendi Tertimpa Bangunan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Truk tronton menabrak sebuah kamar di area RM Candi Sambisari di Jalan Solo Km 14 Tirtomartani, Kalasan, Sleman, Jumat (28/11/2014). Lakalantas itu terjadi truk diseruduk Bus Mira Jurusan Surabaya - Jogja. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)

Harianjogja.com, SLEMAN – Bus Mira Jurusan Surabaya – Jogja menyeruduk sebuah truk tronton bermuatan tepung di Jalan Solo Km 14, Kalasan, Sleman, Jumat (28/11/2014) pagi. Akibatnya truk menghantam rumah warga, lima orang terluka dalam kecelakaan tersebut.

Peristiwa kecelakaan berawal saat truk tronton nopol AB 9675 H dikemudikan Budi santoso, 60, warga Jalan Gatot Subroto, Bayeman, Gang Kantil I, Magelang melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang sekitar pukul 03.30 WIB. Sesampai di depan Rumah Makan (RM) Candisari, Tirtomartani, Kalasan, dari belakang tiba-tiba diseruduk Bus Mira nopol S 7319 US yang dikemudikan Eko Hadi Sabar Narimo, 35, warga Srampang Mojo RT 18 RW 01 Gemarang, Madiun.

Advertisement

Karena bus berkecepatan tinggi, membuat tronton bermuatan tepung itu menghantam tiang listrik di kiri jalan hingga lepas dari tancapan. Tiang listrik berikut trafonya terseret hingga 15 meter. Akibat serudukan bus itu pula, tronton menghantam sebuah kamar bangunan milik RM Candisari yang saat kejadian di dalamnya ada penghuni. Sedangkan trafo di tiang listrik itu jatuh ke dalam kamar bersamaan dengan runtuhkan bangunan rumah.

Lima orang mengalami luka dalam peristiwa itu. Sopir bus menderita luka robek di kelopak mata kiri, pada tulang kering kaki kiri dan lecet di bagian mata kiri. Sedangkan sopir truk mengalami luka robek di kepala dan siku tangan kiri.

Kemudian kondektur dan kernet Bus Mira yakni Muhammad Sirot, 34, warga Mojokrapak, Jombang dan Faturrohman,30, warga Sedati, Sidoarjo, keduanya sama-sama patah tulang kaki kanan. Selain itu di beberapa bagian tubuhnya terdapat luka robek di tangan, kaki dan wajah. Kernet tronton Viktor Yogi Saputra,19, turut mengalami luka robek di bawah lutut kaki kanan, lecet di pergelangan kaki kanan dan kiri. Kelimanya dirawat di RS Bhayangkara Polda DIY dan RS Panti Rini Kalasan.

Advertisement

Sementara itu Fendi Kurniawan, 19, remaja yang berada di dalam kamar tidak mengalami luka sedikitpun meski tertimpa reruntuhan bangunan. Saat ditemui ia menceritakan peristiwa nahas itu terjadi saat ia sedang tidur. Tiba-tiba ia tertimpa reruntuhan bangunan karena hancur ditabrak tronton. Tetapi nasib baik masih berpihak padanya, sebuah almari yang berdekatan dengan tembok kamar menimpanya. Sehingga material bangunan tidak langsung mengenai tubuhnya melainkan menindih almari lebih dahulu.

“Saat tertimpa saya tidak bisa apa-apa. Saya panggil kakak saya karena kebetulan kamarnya bersebelah. Kemudian saya ditolong,” ungkapnya, Jumat (28/11/20014) pagi.

Butuh waktu lebih dari 15 menit untuk mengeluarkan tubuh Fendi dari reruntuhan. Saat bisa dievakuasi ia baru sadar bahwa kamar tidurnya hancur ditabrak truk.

Advertisement

“Saya tidak luka,” ujarnya.

Kepala Unit Kecelakaan Satuan Lalu Lintas Polres Sleman Ipda Wartono menjelaskan Bus Mira dan truk diamankan di Unit Lalu Lintas Polsek Kalasan. Proses evakuasi truk butuh waktu berjam-jam. Pihaknya mendatangkan petugas PLN untuk mengamankan sejumlah material listrik seperti trafo dan lainnya sebelum akhirnya truk dapat digeser keluar dari reruntuhan bangunan.

Selain korban luka, kerugian materi dalam lakalantas itu ditaksir mencapai Rp100 juta. Dari hasil olah TKP, lanjut dia, kuat dugaan penyebabnya dari faktor manusia terutama sopir bus. Diduga ia mengemudikan bus di atas kecepatan 90 km/jam.

“Padahal aturannya kalau perjalanan jauh itu harus berhenti istirahat, saat itu dia istirahat atau tidak. Sehingga itu memungkinkan human eror, apalagi waktunya dinihari. Kalau busnya dalam keadaan kosong,” ungkapnya saat ditemui di lokasi kejadian.

Advertisement
Kata Kunci : Kecelakaan Sleman
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif