News
Sabtu, 29 November 2014 - 01:20 WIB

DAMPAK KENAIKAN HARGA BBM : Kebijakan ini Selamatkan Harga Perumahan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Real Estate Indonesia (REI) DIY menggelar REI Expo Jogja 2014 di Ambarrukmo Plaza, Kamis (27/11/2014). Pameran properti terbesar di DIY tersebut digelar 26 November hingga 1 Desember mendatang. (JIBI/Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)

Harianjogja.com, JOGJA-Menyusul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, Associate Director Ciputra Agung Krisprimandoyo mengakui adanya kenaikan harga perumahan tahun depan. Kendati demikian, dia melihat kebijakan ini sudah tepat dilakukan.

Sebab, kata dia, bila kebijakan kenaikan BBM dinaikkan dilakukan di awal tahun, justru harga jual perumahan akan meningkat tajam. Adapun saat ini kenaikan hanya terjadi antara 3%-4% dan pada Januari 2015 harga perumahan kemungkinan naik hingga 7%.

Advertisement

“Selama 2014 ini memang banyak kendala. Sejak awal tahun kredit perumahan rakyat [KPR] belum kembali
tumbuh. Selain itu agenda politik yang terjadi di Indonesia berpengaruh kepada penjualan meski jumlahnya tidak terlalu signifikan,” ujarnya.

Marketing Manager CitraGrand Mutiara Florentia Tisilia menjelaskan dalam REI Expo 2014, ditargetkan tujuh unit rumah terjual dengan penawaran harga spesial. Pihaknya menyediakan 35 unit sebelum harga properti melonjak tahun depan.

“Selain rumah, kami juga menawarkan ruko. Bagi investor dan pemilik bisnis komersial dapat bergabung dengan sekma pembayaran 24 kali tanpa bunga,” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif