SOLOPOS.COM - Ilustrasi jalan rusak (Irawan Sapto Adi/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SRAGEN – Alokasi anggaran melalui APBD 2015 guna perbaikan jalan di Bumi Sukowati diperkirakan hanya sekitar Rp60 miliar.
Nominal tersebut jauh dari rencana semula yang bakal diupayakan anggaran senilai Rp200 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sragen, Zubaidi, melalui Kabid Bina Marga, Hutomo Ramelan, tak menampik usulan anggaran untuk perbaikan jalan belum sampai pada harapan semula.
Dia menerangkan rencana anggaran tersebut memungkinkan berubah lantaran saat ini KUA-PPAS 2015 masih dalam pembahasan di DPRD.
“Rencananya memang Rp60 miliar. Tetapi, itu untuk sementara,” jelas dia, Jumat (28/11/2014).
Selain memungkinkan berubah, dia menerangkan hingga kini alokasi anggaran dari APBD Provinsi juga belum turun.
Sebelumnya, perbaikan jalan pada 2015 juga bakal mendapat dukungan melalui DAK dengan total Rp11,7 miliar.
Berdasarkan data penghitungan kerusakan jalan di Sragen hingga akhir 2013 yang dihimpun di Dinas Pekerjaan Umum (DPU), total ruas jalan rusak sepanjang 352,23 km dari total ruas jalan di Sragen 992,2 km.
Dari jumlah tersebut, jalan sepanjang 79,15 km mengalami rusak berat, jalan sepanjang 190,78 km mengalami rusak sedang serta 82,30 km jalan mengalami rusak ringan.
Kerusakan jalan tersebut diperkirakan berkurang hingga 20% setelah ada alokasi anggaran perbaikan baik melalui APBD Sragen, APBD Provinsi serta Dana Alokasi Khusus (DAK) pada 2014.
Ketua Komisi III DPRD Sragen, Sugiyarto, menjelaskan rencana alokasi anggaran perbaikan jalan pada KUA-PPAS 2015 yakni Rp60 miliar.
“Dana itu belum cukup untuk perbaikan jalan rusak di Sragen,” jelas dia.