SOLOPOS.COM - Dua pemain Persis Junior saat berlaga dalam Piala Suratin. JIBI/Solopos/Dok/ilusterasi
Solopos.com, SOLO — Jadwal laga semifinal Piala Suratin U-18 2014 mengalami perubahan. Persis Solo Junior (Jr), yang semula dijadwalkan bakal menghadapi Nusa Ina Maluku Jr., di Sidoarjo, Sabtu (29/11/2014), diubah menjadi sehari pada Minggu (30/11/2014).
Terkait perubahan jadwal ini, pelatih Persis Jr., Agus Pratikno, merasa diuntungkan. Pelatih yang disapa Atik ini merasa perubahan jadwal membuat persiapan timnya menjadi lebih matang.
“Sebelumnya sih informasi yang saya terima main memang Minggu, namun kata pengurus koq Sabtu. Tapi ternyata yang benar Minggu. Tapi ini juga bagus [mundurnya jadwal], karena kami jadi bisa mempersiapkan tim lebih matang,” ujar Atik saat dijumpai Solopos.com di Lapangan Baturan, Rabu (26/11/2014).
Atik menambahkan dengan mundurnya jadwal, ia pun akan mengubah jadwal pemberangkatan timnya ke Sidoarjo. Jika semula Persis Jr. direncanakan bertolak Kamis (27/11/2014), maka dengan keadaan ini Fredyan “Ucil” dkk.
pun akan berangkat ke Sidoarjo pada Jumat (28/11/2014).
Sementara itu, pada latihan Rabu kemarin, Persis Jr. mendapat pelajaran berharga dari para seniornya, yang tergabung di klub internal, Ster. Dalam latihan bareng selama kurang dari 45 menit itu, Persis Jr. terus mendapat tekanan dari Ster, yang diperkuat beberapa pemain Persis senior, seperti Akbar Riansyah, Dedi Cahyono, dan Very
Rusgianto.
Mendapat tekanan bertubi-tubi ini, Laskar Sambernyawa Muda masih sering keteteran. Alhasil, gawang yang dijaga M. Ikhsan pun jebol lewat shooting jarak jauh eks striker Persis LI musim lalu, Bagus Jiwo. Komunikasi di sektor belakang juga masih buruk.
Sesuai laga, Atik mengaku masih banyak hal yang perlu diperbaiki dari anak asuhnya. Salah satu pembenahan yang harus segera dilakukan adalah komunikasi pemain, terutama di sektor belakang.
“Anak-anak masih sering teledor saat menjaga pemain lawan di lini belakang, terutama saat mendapat tekanan. Komunikasi yang mereka jalin kurang padu. Hal-hal semacam inilah yang perlu kami perbaiki, sebelum ke Sidoarjo. Kalau yang lainnya, termasuk finisihing [touch], saya rasa ada progress yang cukup baik,” imbuh Atik.
Lini belakang memang menjadi salah satu fokus yang harus diperbaiki Persis Jr. Sebab, dalam beberapa laga terakhir sektor belakang jawara Jateng ini memang terkesan keropos. Ini dibuktikan dengan lima gol yang bersarang di gawang Persis Jr dalam empat laga terakhir pada babak 16 besar dan perempat final, yang berlangsung di Bandung, medio pekan lalu.