News
Senin, 24 November 2014 - 17:40 WIB

DAMPAK KENAIKAN HARGA BBM : Penyesuaian Harga Pertamax untuk Jakarta dan Sekitarnya

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas sebuah SPBU tengah mengisikan BBM Pertamax (JIBI/Bisnis/Nurul Hidayat)

Harianjogja.com, JOGJA– PT Pertamina pusat menurunkan harga Pertamax menjadi Rp 9.950 per liter. Sayang, harga tersebut hanya berlaku di Jakarta dan sekitarnya. Di DIY harga Pertamax dibanderol Rp 10.800 per liter.

Dari pantauan Harianjogja.com di sejumlah SPBU, harga Pertamax per liter dijual sedikit berbeda dengan sebelumnya. Jika sebelum kenaikan harga BBM setiap liter Pertamax dijual di atas Rp11.100 per liter, saat ini harga BBM nonsubsidi tersebut dipatok Rp10.800 per liter.

Advertisement

“Itu harga sejak 15 November 2014 lalu. Memang Pertamina Jakarta menurunkan harga Pertamax sebesar Rp9.500 per liter. Tapi, untuk unit IV harganya Rp10.800 per liter,” ujar Koordinator Pengawas SPBU Hoscokroaminoto Harry Purnomo kepada Harianjogja.com, Senin (24/11/2014).

Menurut dia, perbedaan harga Pertamax tersebut lebih pada strategi bisnis yang dilakukan Pertamina. Pasalnya, Malaysia menurunkan harga bensin oktan 92 tersebut sehingga Pertamina pun menurunkan harga agar tidak kalah bersaing dengan Petronas.

Sementara itu, Pengawas SPBU Sagan Agung Dwi Purnomo mengungkapkan harga baru yang ditentukan Pertamina tersebut masih bersifat fluktuatif. Artinya, harga BBM nonsubsidi dapat berubah-ubah disesuaikan dengan kondisi harga minyak mentah dunia.

Advertisement

“Biasanya setiap bulan antara tanggal 1 dan 15, Pertamina melakukan revisi harga. Harganya bisa dinaikkan atau diturunkan. Itu sesuai dengan kondisi harga minyak,” jelas Agung.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif