Soloraya
Minggu, 23 November 2014 - 07:00 WIB

KEBAKARAN BOYOLALI : Kebakaran Gudang Indomarco Diduga Karena Korsleting

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran (JIBI/Solopos/Dok)

Solopos.com, BOYOLALI—Kebakaran melanda gudang milik PT Indomarco di Desa Tegalsari, Kecamatan Karanggede, Boyolali, Jumat (21/11/2014) malam.

Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono melalui Kapolsek Karanggede, AKP Suwanto, mengatakan penyebab kebakaran diduga korsleting. Namun, menurut Suwanto, guna memastikan penyebab kebakaran yang mengakibatkan kerugian hingga Rp2 miliar tersebut perlu mendatangkan laboratorium forensik cabang Semarang.

Advertisement

“Senin [24/11] pecan depan tim Labfor [laboratorium forensik] akan dating untuk memastikan peyebab kebakaran gudang,” jelas Suwanto.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, api yang membakar gudang yang terletak di jalan raya Karanggede-Sruwen kilometer (km) 1 tersebut baru bisa dipadamkan sekitar pukul 03.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kebarakan itu tapi kerugian materiil ditaksir mencapai sekitar Rp2 miliar.

Advertisement

Suwanto menjelaskan, pada saat terjadi kebakaran, Jumat malam, tidak terdapat penjaga di gudang.

“Hanya dua mobil boks yang berhasil kami selamatkan. Mobil boks kami dorong bersama-sama [keluar gudang]. Dua mobil boks yang berhasil diselamatkan yaitu, mobil truk dan mobil Mitsubishi L300. Barang-barang lain di gudang terbakar, termasuk seluruh barang dagangan yang ludes,” terang Suwanto.

Suwanto menyampaikan sedangkan sejumlah dua truk boks lain di gundang tidak sempat untuk dikeluar menjauh dari kobaran karena api semakin membesar. Barang makanan yang disimpan dalam gudang, seperti minyak goreng dan mie instan langsung terbakar.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif