SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Wikipedia)
Harianjogja.com, UYO — Penyandang gelar juara Nigeria tersingkir pada babak penyisihan Piala Bangsa Afrika, setelah bermain imbang 2-2 di kandang atas Afrika Selatan, sehingga gagal berada di urutan dua teratas Grup A, Rabu (19/11/2014).
Nigeria tidak memiliki kesempatan untuk mempertahankan gelar mereka pada kompetisi final di Equatorial Guinea tahun depan, karena hasil dengan hasil itu – serta kemenangan Kongo di Sudan – membuat mereka berada di urutan ketiga klasemen.
Striker Tokelo Rantie mencetak dua gol untuk Afrika Selatan, dan keunggulan dua angka itu kandas, sehingga gagal untuk menang pertama kalinya di Nigeria karena lawan menyamakan kedudukan pada menit akhir.
Pemain berusia 24 tahun itu membuka angka dua menit sebelum turun minum, setelah menguasai bola dan menggiringnya dengan kencang dan menendang melewati penjaga gawang Vincent Enyeama.
Rantie menjalakan gol kedua tiga menit setelah istirahat, dengan memanfaatkan kesalahan pemain bertahan Nigeria, sehingga dengan mudah menendang si kulit bundar melewati Enyeama yang terlanjur bergerak ke depan.
Nigeria mempertipis kekalahan mereka ketika waktu tinggal 22 menit, ketika tembakan Ikechukwu Uche menerpa tiang gawang dan mental ke dekat pemain pengganti Sone Aluko, yang memanfaatkannya dengan cepat.
Afrika Selatan bermain dengan 10 orang mulai menit ke-71 ketika pemain tengah Reneilwe Letsholonyane mendapat kartu kuning kedua dan Aluko melakukan gerakan akhir mendebarkan ketika melahirkan golnya yang kedua dari jarak 25 meter pada “injury time”.
Tim yang lolos ke babak final yang berlangsung pada 17 Januari hingga 8 Februari 2015 adalah Ghana, Pantai Gading, Kamerun, Aljazair, Mali, Cape Verde Islands, Afrika Selatan, Kongo, Tunisia, Zambia, Burkina Faso, Gabon, Guinea, Senegal dan tuan rumah baru Equatorial Guinea.