SOLOPOS.COM - Petugas PMI DIY melakukan droping air di Gunungkidul. (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) mengaku masih akan melakukan dropping air meskipun sudah memasuki musim hujan.
Kepala Dinsosnakertrans Gunungkidul Dwi Warna Widinugroho mengatakan, dana yang tersedia masih cukup untuk melakukan dropping hingga Desember 2014. Selain itu belum ada permintaan resmi dari desa untuk menghentikan dropping.
“Selain itu, hujan juga belum merata di semua wilayah Gunungkidul. Intensitas setiap daerah berbeda,” ujar dia beberawa waktu lalu.
Dwi Warna menambahkan, hujan yang turun di awal biasanya belum langsung ditampung oleh warga. Air hujan yang baru turun digunakan untuk membersihkan talang yang kotor selama musim kemarau.
“Jika hujan sudah turun terus menerus selama dua minggu, mungkin dropping akan dihentikan. Tapi, kami akan mengumpulkan camat dan kepala desa terlebih dulu,” ungkap dia.