News
Rabu, 19 November 2014 - 13:07 WIB

DIPLOMASI JOKOWI : Ketemu Presiden Uni Eropa, Jokowi: Jangan Hambat Ekspor Kami!

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jokowi-JK seusai mengumumkan harga baru BBM, Senin (17/11/2014) malam. (JIBI/Solopos/Antara/Andika Wahyu)

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Uni Eropa tidak menghambat arus ekspor barang dari Indonesia yang selama ini banyak mengalami hambatan. Sesuai gaya diplomasi Jokowi yang blak-blakan, Uni Eropa diminta tak menghambat produk ekspor Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Jokowi saat menerima kunjungan kehormatan Presiden Dewan Uni Eropa, Herman Van Rompuy, beserta rombongan di ruang Jepara Istana Merdeka, Rabu (19/11/2014).
?
“Kita tadi bicara mengenai hambatan barang kita yang menuju ke Uni Eropa. Kita sampaikan ‘kamu bantu dong’, karena sawit itu bukan hanya miliknya perusahaan besar, 45 persennya milik petani,” kata Jokowi.

Advertisement

Menurutnya, Uni Eropa merupakan pasar ekspor terbesar nomor dua setelah Jepang sehingga hubungan investasi harus dipelihara dengan baik. Hambatan kebijakan ekspor dinilai merugikan Indonesia.

Pihak Uni Eropa menanggapi usulan tersebut dan akan menjadi catatan dalam mengambil kebijakan. Tapi menurut Jokowi, hal itu terus dikawal agar ekspor dari Indonesia semakin lancar.

“Ya tadi responsnya dia akan mencatat dan melihat. Tapi perlu terus ditindaklanjuti, dikejar terus,” jelasnya.?

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif