SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Reuters)
Solopos.com, TOKYO — Bursa saham Asia jatuh lagi degan indeks acuan regioal menutup penguatan selama enam hari sebelumnya. Hal ini seiring melemahnya saham-saham Jepang setelah ekonomi negara itu menyusut pada dua kuarter berturut-turut tahun ini dan negara itu diambang resesi ekonomi.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3% pada pukul 09.17 waktu Tokyo seiring indeks Topix Jepang anjlok 0,8%. Sementara itu, indeks S&P 500 AS diperkirakan akan juga turun 0,3%.
Nilai yen menyentuh level terendah sejak 2007 seiring penguatan dolar Selandia Baru. Yen turun 0,7% di tengah spekulasi data ekonomi yang mendorong parlemen menunda kenaikan pajak dan mempercepat pemilu.
Ekonomi Jepang yang merupakan terbesar kedua di Asia (setelah China) mengalami kelesuan pada kuarter ketiga diwarnai dengan terus melemahnya yen. Sementara itu, 15 November lalu, China menyatakan ada peningkatan utang terbesar sejak 2005 pada kuarter terakhir ini.
“Secara resmi, Jepang sedang mengalami resesi ekonomi,” kata Kepala Riset Ekuitas JP Morgan Chase & Co di Jepang, Jesper Koll, seperti dikutip Bloomberg.com dari Bloomberg TV.