Solopos.com, LONDON – Era gemilang Nokia di pasar ponsel dunia resmi berakhir. CEO Nokia, Rajeev Suri telah mengucapkan salam perpisahan dengan menyatakan Nokia tak akan memproduksi ponsel lagi.
Dilansir PhoneArena, Jumat (14/11/2014), Chief Executive Officer (CEO) Nokia, Rajeev Suri, mengatakan dalam beberapa tahun mendatang, Nokia memiliki fokus untuk berkembang pada bidang jaringan yang permintaannya meningkat di tahun 2014 ini.
Perusahaan Finlandia itu sepertinya mengisyaratkan tak akan memproduksi ponsel seperti dahulu kala. “Kami tidak akan secara langsung berhubungan dengan konsumen handset,” kata Suri. Lebih lanjut ia juga menambahkan bahwa perusahaannya akan kembali menyapa konsumen dengan bisnis lain.
Meski tak lagi menjalankan lini ponsel, bukan berarti Nokia telah menjumpai kiamatnya. Perusahaan Fredrik Idestam ini kabarnya akan serius menjalankan bisnis di bidang jaringan, teknologi, dan perpetaan. Mereka mungkin akan menjadi rival Google Maps dalam waktu dekat.
Nokia tetap menargetkan peningkatan keuntungan di tahun 2015 mendatang dari berbagai sektor bisnis. Seperti bisnis jaringan, bisnis navigasi HERE, dan juga portofolio paten.
Selain itu, kabar yang baru saja beredar beberapa hari yang lalu yang menyebutkan bahwa Nokia mengembangkan sebuah smartphone flagship terbarunya dengan sistem operasi Android pun secara otomatis terbantahkan.
Seperti yang diketahui sebelumnya, merek Nokia memang telah dibeli Microsoft, 2013 lalu. Oleh sebab itu, smartphone terbaru tak akan dilabeli Nokia lagi. Merek smartphone itu kini dinamai Microsoft Lumia.