Soloraya
Sabtu, 15 November 2014 - 00:10 WIB

BUNUH DIRI BOYOLALI : Pekerjaan dan Selingkuhan Diduga Jadi Penyebab Marsudi Minum Racun di Hotel

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi membawa jasad korban usai melakukan olah Kejadian Tempat Perkara (TKP) di Hotel Mutiara Indah Boyolali. Jumat (14/11/2014). (Irsyam Faiz/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI—Marsudi  warga Dusun Beneran RT 006/RW 003 Desa Gubug, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jumat (14/11/2014) pukul 14.00 WIB ditemukan tewas bunuh diri dengan menenggak racun ikan di Hotel Mutiara Indah Boyolali.

Kapolsek Boyolali, AKP Dammy P., mengatakan setelah melakukan olah TKP, mayat Marsudi akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Pandanarang Boyolali untuk divisum.

Advertisement

“Kami rencananya akan langsung melakukan autopsi pada sore itu juga, namun pihak keluarga menolak,” kata Kapolsek.

Berdasarkan penuturan keluarga kepada polisi, Marsudi akhir-akhir ini memang sedang memiliki banyak masalah.

Pelaku yang sudah mempunyai seorang istri dan dua orang anak ini menurut keluarga baru saja dipecat dari pekerjaannya sebagai karyawan Bank Koperasi Simpan Pinjam di Jakarta.

Advertisement

“Menurut cerita keluarga pelaku juga punya selingkuhan yang sedang hamil di Jakarta,” kata dia.

Lantaran memiliki banyak masalah itu, pelaku akhirnya nekat melakukan bunuh diri.

Kronologi:
Kamis (13/11)
1.       Pukul 13.00 Marsudi Check in di Hotel Mutiara Indah Boyolali, Jumat (14/11)
2.       Pukul 12.30 WIB Karyawan hotel mengecek kamar hotel. Setelah diketuk berkali-kali tidak ada respon.
3.       Karyawan hotel akhirnya membuka paksa pintu kamar. Setelah masuk diketahui Marsudi sudah tidak bernyawa. Akhirnya dia lapor polisi.
4.       Pukul 14.00 WIB polisi datang dan langsung melakukan olah TKP
5.       Polisi menemukan kertas bertuliskan kertas dan alamat.
6.       Polisi melacak alamat tersebut dan berhasil menghubungi keluarga Marsudi.
7.       Keluarga datang dan memastikan mayat tersebut, ternyata benar dia adalah marsudi yang merupakan anggota keluarganya.
8.       Polisi membawa ke rumah sakut untuk divisum,
9.       Awalnya polisi akan langsung melakukan autopsi tetapi keluarga menolak.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Bunuh Diri Boyolali
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif