Soloraya
Jumat, 14 November 2014 - 22:00 WIB

BUNUH DIRI BOYOLALI : Tenggak Racun Ikan, Warga Cepogo Bunuh Diri di Hotel

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi membawa jasad korban usai melakukan olah Kejadian Tempat Perkara (TKP) di Hotel Mutiara Indah Boyolali. Jumat (14/11/2014). (Irsyam Faiz/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI – Seorang laki-laki ditemukan tewas tergeletak di ranjang kamar di Hotel Mutiara Indah Boyolali, Jumat (14/11/2014) pukul 14.00 WIB.

Lelaki yang belakangan diketahui bernama, Marsudi, 33, ini diduga tewas bunuh diri setelah nekat meminum racun ikan.

Advertisement

Informasi yang berhasil dihimpun Solopos.com di lokasi kejadian menyebutkan penemuan mayat laki-laki ini berawal dari kecurigaan petugas hotel, Joko Wiranto, bersama seorang temannya, saat mengecek kamar yang ditempati Marsudi.

Joko mengatakan Marsudi yang menyewa kamar nomor 23 itu check in di hotel Mutiara Indah pada Kamis (14/11) sekitar pukul 12.30 WIB namun hingga hari Jumat pukul 13.00 WIB, Marsudi tak kunjung check out.

Advertisement

Joko mengatakan Marsudi yang menyewa kamar nomor 23 itu check in di hotel Mutiara Indah pada Kamis (14/11) sekitar pukul 12.30 WIB namun hingga hari Jumat pukul 13.00 WIB, Marsudi tak kunjung check out.

“Dia kan menyewa kamar satu hari, setelah masa sewanya habis, saya heran kok dia enggak keluar, Kemudian setelah saya cek, saya ketok pintunya ternyata tidak ada respons, saya pikir lagi tidur. Saya gedor-gedor lagi pintunya pakai kayu, namun tidak ada respons, pintunya juga terkunci. Saya curiga akhirnya saya nekat mengintip dari balik pintu, saya lihat tubuhnya tertutup selimut.” tutur dia kepada Solopos.com Jumat (14/11/2014).

Joko kemudian memanggil tukang kunci untuk membuka pintu. Setelah berhasil masuk, ternyata Marsudi sudah tidak bernyawa.

Advertisement

Melihat kondisi Marsudi yang sudah tidak bernyawa, dia pun kaget dan segera memanggil polisi. Sesaat kemudian petugas dari Polsek Boyolali Kota datang dan melakukan olah TKP.

Saat melakukan olah TKP, polisi menemukan kertas dari bekas bungkus pasta gigi bertuliskan nama ‘Marsudi’ dan alamat ‘Bener – Gubug – Cepogo,’ yang diduga merupakan identitas korban.

Polisi kemudian melacak nama dan alamat tersebut melalui Polsek Cepogo dan Kepala Desa Gubug. Tak berselang lama, akhirnya polisi berhasil menghubungi keluarga Marsudi.

Advertisement

Keluarga pun datang ke lokasi, setelah keluarga melihat mayat tersebut, ternyata benar dia adalah Marsudi  warga Dusun Beneran RT 006/RW 003 Desa Gubug, Kecamatan Cepogo yang merupakan anggota keluarganya.

 

Kapolsek Boyolali, AKP Dammy P., menyatakan dugaan sementara penyebab kematian Marsudi ini karena bunuh diri.  “Setelah kita melakukan olah TKP, dugaan sementara pelaku bunuh diri,” jelas Kapolsek kepada Solopos.com, Jumat.

Advertisement

 

Dia mengatakan di dalam kamar yang ditempati pelaku juga ditemukan lima butir potas atau racun ikan, teh botol, dan mangkok yang berisi mie rebus.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif