SOLOPOS.COM - Path (JIBI/Harian Jogja/Marshable)
Solopos.com, JAKARTA – Pengguna aplikasi sosial media, Path akan dikenakan kebijakan baru. Rencananya, Path Indonesia akan memberlakukan tarif pulsa bagi pengguna aplikasi yang sebagian sahamnya dimiliki grup Bakrie itu.
Indonesia barangkali jadi salah satu pangsa pasar terbesar Path. Pengguna Path di tanah air memang terus bertumbuh dan jadi salah satu yang terbesar di dunia. Maka wajar, jika Path berkeinginan meraup keuntungan labih.
Dilansir Teknoup, pihak Path sudah menjalin kerjasama dengan beberapa operator di Indonesia. Namun, pihak Path masih belum membahas bagaimana metode pemotongan pulsa yang akan mereka gunakan.
“Kami lupa kapan, tapi seingat Saya sepanjang tahun ini kami sudah menjalin kerjasama dengan beberapa operator di Indonesia terkait dengan kerjasama bundling paket data internet,” kata Shehab Hamad, Product Manager Path.
Ada wacana Path akan menggunakan metode pembayaran melalui kartu kredit. Pasalnya, sebagai aplikasi media sosial yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia, Path memiliki sejumlah konten digital berbayar yang dapat diakses hanya menggunakan kartu kredit. Namun, kartu kredit masih belum populer di kalangan penikmat media sosial Indonesia.
“Kami mengerti tentang kesulitan masyarakat Indonesia dalam penggunaan kartu kredit,” tambah Ana Laure, Marketing Manager Path. “Oleh karena itu kami akan berupaya untuk menghubungi beberapa operator di Indonesia untuk membahas metode pembayaran tersebut. Semua cara akan kami coba untuk meningkatkan pengalaman pengguna Path di Indonesia.”