Soloraya
Kamis, 13 November 2014 - 19:30 WIB

PENEMUAN MAYAT SOLO : Timer Taksi di Solo Ditemukan Tewas di Kamar Indekos

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Penghuni rumah indekos di Kampung Penumping, Kelurahan Penumping, Laweyan, Solo, Agus Hariyanto, 51, ditemukan tewas di kamarnya, Kamis (13/11/2014). Diduga warga Madiyotaman, Punggawan, Banjarsari, Solo, itu meninggal dunia akibat serangan jantung.

Tetangga kamar indekos korban, Hartini, 40, saat ditemui Solopos.com di lokasi kejadian mengatakan tubuh timer taksi dan pencari penumpang taksi yang biasa mangkal di sekitar Solo Grand Mall itu ditemukan tak bernyawa oleh rekannya, Rahmadi pukul 13.00 WIB.

Advertisement

Dia menceritakan, kala itu Rahmadi mencari Agus di kamar. Namun, saat pintu kamar diketuk tidak ada jawaban. Setelah pintu dibuka ternyata Agus sudah tak bernyawa dalam posisi tertelungkup di kasur.

“Terakhir saya melihat dia semalam [Rabu malam] waktu dia pulang dari bekerja. Pak Agus kos [menyewa kamar] sendirian. Kadang anaknya ke sini [Penumping]. Dia pernah bilang sama saya punya penyakit jantung,” kata Hartini.

Kanitreskrim Polsek Laweyan, AKP Agus Pamungkas, kepada wartawan menyampaikan korban tewas diduga akibat serangan jantung. Berdasar keterangan pihak keluarga korban, kata dia, Agus memiliki riwayat penyakit jantung dan ginjal. Korban hingga kini masih rutin minum obat.

Advertisement

“Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Kami menemukan obat-obatan di kamar korban. Ini mengindikasikan korban memang sedang sakit,” terang Agus mewakili Kapolsek Laweyan, Kompol Edi Wibowo.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif