Sport
Rabu, 12 November 2014 - 06:25 WIB

JELANG TURKI VS BRASIL : Ujian Konsistensi Tim Samba

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Timnas Brasil sedang bangkit setelah terpuruk di ajang PD 2014. Ist/mlssoccer.com

Solopos.com, ISTANBUL— Brasil hanya akan memburu satu tujuan ketika menantang Turki di Stadion Ataturk Olimpiyat, Istanbul, Kamis (13/11/2014) dini hari WIB, yaitu melanjutkan tren apik mereka seusai Piala Dunia 2014.

Terlepas dari sesulit apa pun tantangannya, skuat berjuluk Tim Samba itu memang tengah dinaungi aura positif. Neymar dkk. melakukan sapu bersih dalam empat laga seusai Piala Dunia (PD) 2014 bersama pelatih anyar mereka, Dunga.

Advertisement

Dunga didaulat sebagai pengganti Luis Felipe Scolari seusai kegagalan Brasil di Piala Dunia 2014 di negaranya sendiri, Juni-Juli lalu. Sejauh ini, Dunga menunjukkan ia menjadi pilihan tepat untuk kebangkitan Tim Samba dengan telah mempersembahkan kemenangan beruntun di empat laga pertamanya.

Tim-tim yang dikalahkan pun bukan lawan sembarangan. Dimulai dari kemenangan atas Kolombia dan Ekuador dalam duel persahabatan sepanjang September lalu, masing-masing dengan skor 1-0, Tim Samba melanjutkan tren impresif ketika membantai Argentina 2-0 di bulan berikutnya. Selanjutnya pada medio Oktober, skuat besutan Dunga tanpa ampun menggulung juara Asia, Jepang, dengan skor telak 4-0.

Advertisement

Tim-tim yang dikalahkan pun bukan lawan sembarangan. Dimulai dari kemenangan atas Kolombia dan Ekuador dalam duel persahabatan sepanjang September lalu, masing-masing dengan skor 1-0, Tim Samba melanjutkan tren impresif ketika membantai Argentina 2-0 di bulan berikutnya. Selanjutnya pada medio Oktober, skuat besutan Dunga tanpa ampun menggulung juara Asia, Jepang, dengan skor telak 4-0.

Dibandingkan Turki, Brasil memang memiliki bekal lebih baik. Tak heran jika kapten Brasil, Neymar, melambungkan optimisme Selecao, sebutan lain Brasil, jelang duel tandang melawan perwakilan tim Eropa itu.

“Saya sangat senang sekali lagi mewakilli Brasil dan kami ingin menutup tahun ini [2014] dengan catatan yang bagus,” ujar Neymar dilansir news.yahoo.com, Selasa (11/11).

Advertisement

Terlepas dari kesiapan Brasil, skuat raksasa Amerika Selatan itu wajib waspada ketika bertandang ke Istanbul. Hal itu mengingat Turki yang selama ini selalu bermain menyulitkan. Terbukti, dalam pertemuan terbaru kedua tim pada 2003 dan 2007, skuat Samba selalu dipaksa mengakhiri laga dengan hasil imbang.

Selain itu, Turki bakal bermain lepas dalam pertemuan pertama mereka kontra Brasil sejak lebih dari tujuh tahun lalu itu. Meski demikian, Turki bakal menyambut duel akbar itu dengan bekal yang jauh dari ideal. Skuat besutan Fatim Terim itu dirundung hasil negatif dalam beberapa bulan terakhir dengan hanya mencatat satu kemenangan dalam lima pertandingan.

Toh hal itu tak sedikit pun mengendurkan semangat pasukan Ay Yildizlilar, sebutan Turki. Gelandang Turki yang juga bermain untuk Bursaspor, Volker Sen, mengungkapkan yang terpenting adalah bekerja keras di lapangan.

Advertisement

“Hal pertama rasanya sangat menyenangkan kembali bermain bersama timnas [Turki]. Saya merasa terhormat bisa bergabung lagi dengan skuat timnas, saya sangat bahagia. Saya berterima kasih kepada Fatim Terim [pelatih Turki] dan tim atas kesempatan ini,” kata Volken Sen.

“Dari perspektif kami laga ini tentu saja akan menjadi pertandingan penting. Kami akan berjuang di lapangan tanpa memikirkan hasilnya, kami ingin menunjukkan ini adalah sebuah laga krusial untuk kami,” lanjut gelandang yang kali terakhir membela Turki pada Mei 2010 silam itu.

Turki akan menjadi satu dari dua tim yang berhadapan dengan Brasil sepanjang November ini. Satu tim lain yang sudah menunggu Brasil Kroasia, di mana kedua tim akan dipertemukan dalam sepekan berselang, Rabu (19/11) dini hari WIB. (Triyono/JIBI/Solopos)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif