SOLOPOS.COM - Pialang beraktivitas di lantai Bursa Saham New York. (JIBI/SOLOPOS/Reuters)
Solopos.com, JAKARTA — Sebagian besar Bursa AS melemah, membawa indeks Standard & Poor’s 500 turun dari level tertingginya.
Hal itu terjadi seiring pelemahan sektor energi setelah harga minyak menyentuh level terendah dalam 3 tahun dan proyeksi kinerja Sprint Corp hingga Priceline Group Inc mengecewakan investor.
Indeks Standard & Poor’s (S&P) 500 turun 0,3% ke level 2.012,1 pada penutupan perdagangan Selasa (4/11/2014). Adapun Indeks Dow Jones Industrial Average naik 17,6 poin atau 0,1% ke level 17.383,84 dipimpin penguatan saham Procter & Gamble Co dan Wal-Mart Stores Inc.
“Jika melihat harga minyak yang turun, itu memberitahu anda apapun yang anda perlu tahu,” ungkap Michael James, Managing Director of Equity Trading Wedbush Securities Inc, seperti dikutip Bloomberg, Rabu (5/11/2014).
Saham Exxon Mobil Corp dan Chevron Corp memimpin pelemahan di sektor minyak, Sprint anjlok 16%, Priceline turun 8,4%.