SOLOPOS.COM - Ilustrasi bayi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)
Harianjogja.com, BANTUL – Seorang bayi berjenis kelamin perempuan diperkirakan baru saja dilahirkan ditemukan terdampar di Pantai Samas, Sanden, Bantul, Selasa (4/11/2014). Diduga bayi ditemukan didalam tas plastik itu sengaja dibuang orang tuanya karena dugaan hubungan gelap.
Kondisi bayi sudah tidak bernyawa dan masih lengkap dengan tali pusarnya ditemukan pukul 07.00 wib oleh dua nelayan bernama Mujono dan Rusli, tepat di sisi barat Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Kondisi bayi cukup mengenaskan dan terbungkus tas plastik.
“Saya temukan sudah dalam kondisi mengenaskan di dalam tas plastik dan langsung saya laporkan” kata Mujono, saksi kejadian kepada wartawan disela dimintai keterangan petugas.
Menurut nelayan asal Gadingharjo Sanden yang menemukan bayi saat hendak menjaring ikan di tepian pantai samas kondisi pantai pada pagi kemarin cukup sepi.
Pihak kepolisian resort Bantul dan polsek setempat mendapatkan laporan penemuan jazad bayi pun langsung mengevakuasinya untuk dibawa ke RS Sardjito Jogja untuk menjalani pemeriksaan.
Kapolsek Sanden AKP Joko Wuryantomo mengatakan belum bisa memastikan pelaku pembuang bayi malang tersebut. Namun demikian dia menduga bayi perempuan berumur tidak lebih dari tiga hari tersebut sengaja dibuang orang tuanya dalam keadaan hidup.
“Kami masih mengumpulkan berbagai keterangan semua pihak untuk langkah penyelidikan ini. Kami juga belum memastikan apakah pembuangannya di pantai ini atau di pantai lain dan terdampar disini,” ujar Joko.