Soloraya
Sabtu, 1 November 2014 - 18:00 WIB

PENEMUAN MAYAT KLATEN : Warga Delanggu Digegerkan Mayat Bayi Perempuan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat bayi (Dok. Solopos.com)

Solopos.com, KLATEN-Warga di Desa Kepanjen, Kecamatan Delanggu digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan di Sungai Pakis yang berada di tepi Jalan Solo-Jogja, Jumat (31/10/2014) petang. Diduga, bayi tersebut hasil hubungan gelap orangtuanya sehingga kelahirannya tidak dikehendaki.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Solopos.com, mayat bayi di dekat jembatan sungai itu kali pertama ditemukan penjual makanan yang sedang beristirahat di dekat sungai.

Advertisement

Awalnya, dia mengira jasad bayi itu adalah bangkai binatang yang dibuang ke sungai. Namun, setelah dicermati, ia pun kaget karena ternyata bangkai itu adalah jasad bayi berjenis kelamin perempuan.

Ia pun mengatakan hal itu kepada warga sekitar dan puluhan warga langsung mendatangi lokasi kejadian yang penasaran ingin melihat jasad bayi itu.

“Awalnya, benda itu dikira bangkai hewan. Ternyata setelah diamati, benda tersebut adalah bayi perempuan. Warga langsung menghubungi polisi agar segera ditangani,” kata salah satu warga, Indroyono, Sabtu (1/11).

Advertisement

Beberapa warga juga ada yang melaporkannya ke kepolisian terdekat. Tidak beberapa lama, anggota Polsek Delanggu bersama tim identifikasi Polres Klaten mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Hasilnya, bayi yang dibuang tersebut diduga baru dilahirkan sekitar satu atau dua hari lalu.

Diduga, kelahiran bayi itu tidak dikehendaki orangtuanya sehingga akhirnya dibuang ke sungai. Selanjutnya, bayi itu dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut untuk keperluan penyelidikan.

“Kami sudah meminta keterangan dari beberapa orang saksi yang mengetahui bayi tersebut kali pertama. Kami terus berupaya mengungkap siapa pelaku pembuang bayi tersebut,” kata Kapolsek Delanggu, AKP Sutanto, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Nazirwan Adji Wibowo.

Advertisement

Ia berharap bagi masyarakat yang mengetahui informasi tentang asal bayi tersebut, untuk segera melaporkan ke polisi sehingga pelakunya segera ditemukan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif