SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)
Harianjogja.com, JAKARTA — Pengurus Besar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PB PTMSI) siap mengincar dua medali perak dan dua medali perunggu pada pesta olah raga SEA Games 2015 di Singapura.
“Kami lihat dan hitung realistis di lapangan dan semoga ada kejutan saat SEA Games di Singapura,” kata Manajer Tim Pelatnas Tenis Meja PB PTMSI Peter Layardi di Jakarta, Jumat (31/10/2014).
Peter mengatakan persiapan dan pembentukan tim pelatnas tenis meja Indonesia sudah dilakukan sejak dua bulan lalu dan latihan rutin mulai dari latihan fisik, mental serta teknik.
“Sebelum surat keputusan turun kami biasa melakukan latihan di Muara Karang namun setelah keputusan resmi kami latihan rutin di Gelora Bung Karno, Senayan dan semoga ada keajaiban untuk tenis meja Indonesia,” katanya.
Peter menambahkan melihat perkembangan olah raga tenis meja negara Singapura sudah sangat maju dan apalagi kondisi negara tersebut menjadi tuan rumah pesta olah raga se-Asia Tenggara.
“Tentu kita tidak bisa memandang sebelah mata karena atlet tenis meja Singapura memakai pemain ‘naturalisasi’ dari Tiongkok dan secara kemampuan mereka di atas kita karena rata-rata pemain dunia,” katanya.
Dia mengatakan sebelum adanya pemain “naturalisasi” di Singapura, Tim tenis meja Indonesia menonjol di setiap kejuaraan namun setelah masuknya pemain asing di negara tetangga membuat peta kekuatan di Asia Tenggara banyak berubah.
“Semenjak diperbolehkan pemain asing masuk di Asia Tenggara, khususnya Singapura membuat peta kekuatan tenis meja berubah dan kami tetap berusaha sekuat tenaga dengan memakai pemain asli Indonesia,” katanya.
Dia mengatakan sudah mempersiapkan lima putra dan putri tim pelatnas tenis meja untuk mengikuti SEA Games 2015 dengan menurunkan di tujuh nomor yang dipertandingkan.
“Tim ini sementara karena masih dalam proses seleksi yang sedang berjalan dan kami mempersiapkan dari gabungan senior dan junior,” tambahnya.
Beberapa atlet tenis meja Indonesia yang dipersiapkan masuk seleksi nasional untuk menghadapi SEA Games 2015 di Singapura dari putra Yon Mardiono, Ficky Supit, Gilang dan atlet junior putri Gustin.