Harianjogja.com, JOGJA-Selama musim kemarau panjang, volume air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Marta Jogja mengalami penurunan. Kendati demikian, dropping air tidak dilakukan.
Kepala Bagian Umum PDAM Tirta Marta Jogja Majiyo mengatakan volume air PDAM mampu memproduksi sebanyak 550 liter air per detik. Selama kemarau volume air turun antara 10-15% per detik.
Meski begitu, sampai saat ini kebutuhan air pelanggan masih mencukupi. Hal itu dibuktikan dengan tidak adanya bantuan air bagi pelanggan.
“Kalau tahun lalu kami sempai dropping air bagi pelanggan. Tapi, untuk musim kemarau tahun ini, belum ada satupun permintaan dropping air dari warga. Kami himbau, jika ada warga yang ingin dropping air dari PDAM silakan melaporkan kepada kami,” ajaknya.