News
Kamis, 30 Oktober 2014 - 10:45 WIB

KONFLIK INTERNAL PPP : SDA akan Gelar Muktamar Siang Ini, Kubu Romahurmuziy: Itu Ilegal!

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Foto: Antara)

Solopos.com, JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kembali akan menggelar muktamar, tapi kali ini diselenggarakan oleh Ketum Suryadharma Ali (SDA). Muktamar digelar di Jakarta siang ini.

“Di Hotel Sahid pukul 14.00 WIB,” kata Suryadharma, Kamis (30/10/2014). Muktamar ini bertema Islah Nasional untuk Rakyat. Agenda utamanya adalah islah, Suryadharma tak menyebut soal pemilihan ketum.

Advertisement

Pelaksanaan muktamar ini seolah menjadi “tandingan” bagi muktamar yang telah dilaksanakan oleh Romahurmuziy pertengahan bulan ini.

Ketua Operating Committee (OC) muktamar ini, Ahmad Fahrial, sebelumnya sempat hadir ke Rapimnas PPP kubu Romahurmuziy.

“Saya akan menyampaikan berita pada saatnya besok di Muktamar Jakarta [versi SDA], tapi saya berjanji akan menyampaikan berita bahagia kepada Bapak dan Ibu besok,” kata Ahmad di Hotel Crowne Plaza, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (28/10/2014).

Advertisement

Pada bagian lain, PPP yang tercatat di Kemenkum HAM, yaitu yang diketuai Romahurmuziy, menyebut muktamar itu ilegal.

“Muktamar itu ilegal! Muktamar di Surabaya [yang diselenggarakan Romahurmuziy cs] sudah disahkan oleh Kemenkum HAM. Jadi kalau ada muktamar lagi di luar itu, ilegal,” kata Wasekjen PPP Arsul Sani, Kamis.

Arsul mengatakan jika SDA ingin menggelar muktamar, maka harus menunggu putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terlebih dulu.

Advertisement

Seperti diketahui SDA saat ini sedang menggugat putusan Menkum HAM yang mengesahkan PPP Romahurmuziy ke PTUN.

“Runutan peristiwa hukumnya harus seperti itu. Jika sudah ada putusan yang tetap dan mengikat dari gugatan itu, baru dia bisa menggelar muktamar,” ujar Arsul.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif