Sport
Senin, 27 Oktober 2014 - 02:30 WIB

MOTOGP MALAYSIA 2014 : Menang di Sepang, Kini Marquez Samai Rekor Doohan

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pembalap Honda Marc Marquez di podium bersama Rossi (Ki) dan Lorenzo (Ka). JIBI/Rtr/Olivia Harris

Solopos.com, SEPANG — Jagoan Honda, Marc Marquez, menyamai rekor 12 kemenangan legenda balap asal Australia, Mick Doohan, seusai memenangi sengitnya pertarungan MotoGP Malaysia, Minggu (26/10).

Juara dunia MotoGP 2014 itu merayakan kemenangan perdananya sejak menduduki podium utama di Sirkuit Silverstone, Agustus lalu. Marquez berpeluang memecahkan rekor Doohan jika menjuarai puncak balapan di Valencia, Jumat (7/11) nanti.

Advertisement

“Di Valencia, saya tidak ingin ada tekanan apapun, saya ingin menikmati balapan. Di sini [Sepang], saya berusaha 100% karena tahu jika saya mengalami kecelakaan atau meraih hasil buruk maka tekanan di Valencia akan lebih tinggi. Tapi, setelah kemenangan ini, saya akan bebas di Valencia,” kata dia, seperti dilansir crash.net, Minggu.

“Saya akan berusaha memberi tontotan yang sangat menarik untuk para fans dan mencoba menikmati balapan nanti,” sambung pembalap berjuluk The Baby Alien itu.

Marquez sempat kesulitan meraih posisi terdepan pada awal balapan. Pembalap berpaspor Spanyol itu bahkan nyaris tergelincir saat membelok terlalu melebar di tikungan pertama. Dia tertahan di urutan kesembilan sebelum berhasil melewati satu per satu pembalap di depannya hingga menempati posisi ketiga pada lap kedua.

Advertisement

Namun, The Baby Alien masih harus berjuang mengalahkan duo pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo dan Valentini Rossi, yang menguasai barisan terdepan hingga di lap ke-10. Marquez memanfaatkan peluang merebut posisi pertama saat Rossi mencoba mendahului Lorenzo.

Di lap ke-11, Marquez sukses mengambil alih kepemimpinan dari duo Yamaha itu. Namun, Rossi masih berusaha berduel ketat dengan pembalap berusia 21 tahun sebelum menyerah diurutan kedua dengan gap 2,445 detik.

“Ini adalah balapan yang sangat sulit, khususnya untuk kondisi fisik dan di awal balapan karena saya melakukan kesalahan di tikungan pertama. Saya terlambat mengerem dan terlalu melebar, kemudian saya bersenggolan dengan Jorge [Lorenzo] dan kehilangan banyak posisi,” kata Marquez.

Advertisement

“Saya berjuang keras di dua lap pertama untuk mengambil alih posisi para pembalap di depan saya dan kemudian bisa menempel dua pembalap Yamaha itu. Saya mencoba mendinginkan pengereman dan ban,” jelas dia.
Sulitnya kondisi lintasan di Sirkuit Sepang juga dikeluhkan Lorenzo yang menempati podium ketiga. Pasalnya, suhu udara di Malaysia mencapai 36 derajat celcius, sedangkan suhu lintasan mencapai 54 derajat celcius.

“Kondisi lintasan sangat sulit, sepanjang akhir pekan kondisinya sulit. Ini adalah balapan dengan suhu udara paling panas yang pernah saya ikuti di Malaysia. Stamina saya tidak bagus karena kami tidak berlatih keras selama tiga pekan terakhir di luar Eropa,” ulas Lorenzo, dilansir motogp.com.

“Tikungan pertama sangat menakjubkan dan saya berhasil menguasai lap pembuka. Valentino [Rossi] juga sangat kuat pekan ini dan saya tidak bisa bertahan dengan mereka. Dia tampil dengan sangat bagus dan saya sedikit kehilangan kecepatan karena menggunakan ban lebih keras. Kami punya sedikit masalah dengan tangki bahan bakar,” sambung dia. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif