Jogja
Sabtu, 25 Oktober 2014 - 10:20 WIB

PILKADA BANTUL : Siap Maju Lagi, Bupati Bantul Siap Mundur Dahulu

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Bantul, Sri Surya Widati (Desi Suryanto/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, BANTUL – Kabar tergesernya Sri Surya Widati dari hasil penjaringan calon kepala daerah di tingkat arus bawah PDI Perjuangan (PDIP) dari pendatang baru Suharsono, tidak menjadikan dirinya menjadi bergeming.

Sri Suryawidati tetap membulatkan tekatnya kembali maju Pilkada 2015 nanti melalui proses dan tahapan di partai bergambar banteng moncong putih.

Advertisement

Bahkan istri politisi PDIP Idham Samawi menyatakan siap mengikuti berbagai aturan yang diberlakukan pemerintah pusat. Kemungkinan pilkada mundur September 2015, bakal cabup incumben tersebut siap meningalkan jabatan dan diisi pejabat sementara (pjs).

“Belum ada kejalasan apakah diundur atau tidak. Yang jelas saya siap tunduk pada aturan yang berlaku. Kalau harus mundur dan ada PJ saya siap,”katanya ditemui sejumlah wartawan belum lama ini.

Bupati tidak merasa terkejut adanya PJ yang secara teknis akan menggantikan sementara jabatan bupati mengatasi kekosongan jabatan. Secara teknis PJ akan menjadi kewenangan Gubernur DIY.

Advertisement

“Dulu kan sudah pernah sistem PJ itu. Dan kemungkinan bisa terjadi karena jabatan saya berakhir Juli,” tambahnya.

Menurut Bupati, dinamika politik masuk akan terus berubah setiap waktu. Terlebih, imbuh bupati, KPU Bantul belum memastikan pola yang jelas akan seperti apa pilkada nanti.

Ia tidak menampik keterpanggilan maju lagi sebagai cabup nanti untuk melanjutkan program pembangunan Bantul dan kuatnya dorongan berbagai kelompok masyarakat dari beberapa daerah.

Advertisement

Banyak kelompok tokoh masyarakat Bantul yang tetap meminta maju satu periode lagi agar kebijakan serta visi misi lima tahun bisa tuntas diberikan masyarakat untuk kemajuan Bantul.

Sri Suryawidati juga memastikan akan siap menyikapi kebijakan DPP PDIP sebagai pihak yang akan menyandingkan dengan siapapun wakilnya. Pasalnya, wakil bupati Sumarno Prs secara resmi menyatakan tidak akan tampil pilkada lagi.

“Tidak ada persiapan khusus untuk itu semua. Kesiapan saya hanya bekerja sungguh-sungguh untuk melayani rakyat Bantul,” pungkasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif