Jogja
Jumat, 24 Oktober 2014 - 07:40 WIB

PENATAAN TUGU : Asyik, Pemda Bakal Siapkan Lokasi ini untuk Selfie

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA- Guna menambah ruang terbuka di seputaran Tugu, Pemerintah DIY berencana membeli bangunan bekas Toko Buku Gunung Agung di sebelah utara Tugu.

Kepala Bidang Sejarah Museum dan Purbakala Dinas Kebudayaan DIY Ariyanti Luhur Tri Setyarini mengatakan bangunan itu milik perseorangan dan dijual sebesar Rp14 miliar.

Advertisement

“Kami sudah sounding ke pemiliknya. Namun kami masih menunggu perhitungan dari tim appraisal,” ujar Ririn, panggilan akrabnya kepada Harianjogja.com, Kamis (23/10/2014).

Ia mengatakan penambahan ruang terbuka itu seiring dengan program kegiatan penataan sumbu filosofi (Kraton hingga Tugu) yang dibiayai dana keistimewaan. Direncanakan pembelian itu terealisasi pada tahun ini menggunakan danais termin ketiga.

“Baru kemudian dilanjutkan dengan DED [detail engineering design] dan fisik di tahun berikutnya,” ujarnya.

Advertisement

Menurut Ririn, kondisi Tugu kian ramai, semakin banyak orang yang ingin berfoto di depan Tugu. Wisatawan terutama mengaku belum puas jika belum berfoto di Tugu. Mereka berasa belum menginjakan kakinya di Jogja. Bahkan untuk mengambil foto banyak yang semakin nekat berdiri di tengah jalan, sehingga membahayakan mereka sendiri dan pengendara.

Saat ini, Disbud DIY telah menambah ruang terbuka di seputaran Tugu dengan pembangunan replika Golog Gilig. Namun luasannya hanya sekitar 290 meter. Dengan pembelian eks Toko Gunung Agung, ada tambahan ruang terbuka seluas 600 meter persegi.

“Kalau di lokasi Golog Gilig, nanti ada tempat duduk, info miniatur, dan lain-lain. Pokoknya bisa nambah ruang untuk selfie [foto narsis],” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif