Sport
Jumat, 24 Oktober 2014 - 01:10 WIB

BUNTUT RUSUH SUPORTER : Solo Batal Tuan Rumah Piala Suratin

Redaksi Solopos.com  /  Jumali  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

 

Harianjogja.com, SOLO — Bentrok suporter sepak bola dengan aparat kepolisian yang terjadi di Stadion Manahan, Rabu (22/10) lalu, ternyata mulai memberi dampak negatif bagi pelaksanaan event olahraga lainnya di Kota Solo. Salah satunya adalah dengan dibatalkannya Kota Solo menjadi tuan rumah babak 32 besar nasional Piala Suratin U-18.

Advertisement

Salah satu pengurus Persis, Sapto Joko Purwadi, mengaku pembatalan dilakukan oleh pihak kepolisian resort Kota (Polresta) Solo. Pihak Polresta batal memberikan izin karena menilai suasana sepak bola di Kota Solo saat ini sedang tidak kondusif. Mereka tidak akan memberikan izin keamanan untuk menggelar pertandingan di Solo, sampai batas waktu yang belum ditentukan.

“Surat pembatalannya sudah disampaikan pihak Polresta. Kami akan langsung meneruskannya ke PSSI. Secara resmi pembatalan ke PSSI belum dikirim, tapi sudah dikomunikasikan ke mereka dan disetujui,” ujar
Sapto saat dihubungi Solopos.com, Kamis (23/10/2014).

Sebagai gantinya, imbuh Sapto, pihaknya meminta Jember United untuk menjadi tuan rumah babak 32 besar nasional Grup IV menggantikan Persis. Waktu maupun pelaksaannya tak perlu diubah karena ia menilai Jember United juga telah siap.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif