SOLOPOS.COM - Ganjar Pranowo (R Bambang A/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, berharap kepada Joko Widodo (Jokowi) setelah dilantik secara resmi menjadi Presiden RI langsung melakukan langkah strategis.
Langkah strategis itu, menurut Ganjar Pranowo antara lain, segera menindaklanjuti Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015 yang telah disusun pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). “RAPBN 2015 supaya segera disesuaikan dengan prioritas program kerja Presiden Jokowi yang pro-rakyat,” katanya ketika dihubungi Solopos.com di Semarang, akhir pekan lalu.
Di samping itu, lanjut Ganjar, Presiden Jokowi supaya tetap menjaga hubungan baik dengan ketua umum partai politik di luar partai Koalisi Indonesia Hebat, untuk diajak bersama-sama membangun bangsa. Ganjar menyambut baik langkah Jokowi menemui sejumlah ketua umum partai politik (parpol), seperti Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. “Berharap Presiden Jokowi bisa tetap menjaga hubungan dengan ketua umum parpol,” harapnya.
Harapan Ganjar lainnya yakni Jokowi segera mengumpulkan para gubernur se-Indonesia guna menyampaikan program kerja selama satu tahun ke depan yang akan dicapai. Dengan demikian, sambung dia, para Gubernur nantinya bisa satu langkah guna mendukung program kerja pemerintah pusat. “Jadi program kerja Gubernur bisa sejalan dengan program pemerintah pusat,” tandasnya.
Untuk mengetahui permasalahan yang ada di daerah, Ganjar juga berharap Jokowi melakukan blusukan, kunjungan keliling Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua, Maluku, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tengara Barat (NTB), dan Bali.
Menurut dia Jokowi tidak perlu keliling satu persatu provinsi, tapi cukup mengumpulkan kepala daerah di satu titik pertemaun, semisal untuk wilayah barat mencakup Jawa dan Sumatera, wilayah timur mencakup Maluku, NTT, NTB, dan Bali. ”Saya perkirakan untuk berkeliling ini hanya memerlukan waktu tujuh hari sudah rampung dan Presiden Jokowi mendapatkan gambaran permasalahan di daerah sehingga bisa dicarikan solusinya,” bebernya.