SOLOPOS.COM - Halaman Depan Harian Umum Solopos Edisi Sabtu, 18 Oktober 2014
Solopos.com, SOLO – Pertemuan rival Pilpres 2014, Prabowo Subianto dan Joko Widodo jadi berita utama Harian Umum Solopos hari ini, Sabtu (18/10/2014).
Diberitakan, Jokowi dan Prabowo bertemu dalam suasana akrab dan cair. Kedua tokoh elite ini juga saling memberi penghormatan.
Kabar lain, putri Jokowi, Kahiyang Ayu, akan mengikuti ujian seleksi CPNS Kota Solo 2014 di Gedung Bakorwil Surakarta Kamis (23/10/2014).
Kabar Persis Solo, Laskar Sambernyawa wajib mengamankan tiga poin dari tim tuan rumah jika tak ingin kehilangan peluang lolos ke semifinal. Saat ini, skuat polesan Widyantoro itu memang menduduki peringkat kedua klasemen sementara Grup P.
Berikut rangkuman berita Harian Umum Solopos edisi Sabtu, 18 Oktober 2014 berikut;
SILATURAHMI TOKOH: Prabowo-Jokowi Saling Hormat
Dua tokoh yang pernah bersaing dalam Pilpres 2014, Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto, akhirnya bertemu dalam suasana akrab dan cair. Kedua tokoh elite ini juga saling memberi penghormatan.
Pertemuan itu didakan di rumah mendiang Soemitro Djojohadikusumo di Jl. Kertanegara, Jakarta, Jumat (17/10). Dalam pertemuan tersebut untuk kali pertama Prabowo memberikan ucapan selamat kepada Jokowi yang akan dilantik menjadi presiden ke-7 RI, Senin (20/10).
”Saya mengucapkan selamat atas diangkatnya beliau sebagai presiden,” kata Prabowo saat menggelar keterangan pers bersama Jokowi seusai pertemuan.
Seperti kebiasaan Prabowo selama ini, dia selalu memberikan hormat militer kepada orang yang memiliki jabatan lebih tinggi. Saat menyambut Jokowi di pintu gerbang Prabowo pun memberikan hormat militer.
Begitu juga saat mengakhiri pertemuan, Prabowo juga memberi hormat militer. Jokowi spontan membalasnya dengan membungkukkan badan. Seusai pertemuan, dalam acara diskusi Revolusi Mental, Jokowi memberikan alasan mengapa dirinya membungkukkan badan saat Prabowo memberi hormat.
”Pak Prabowo hormat, saya kaget, saya bungkuk saja,” kata Jokowi menjawab pertanyaan presenter Najwa Shihab. ”Saya kaget. Kalau dihormati gitu apakah saya hormat juga bener enggak? Nanti keliru, hormat-hormatan gitu,” tambahnya.
Jokowi menyampaikan pertemuan dengan Prabowo menghapus kesan politik yang memanas. Selama ini di media memang digambarkan seolah ada perseteruan. Hormat militer ini dianggap sebagai pesan sikap kenegarawanan Prabowo menghormati keputusan konsitusi terkait Pilpres.
(Baca Juga: Begini Akrabnya Jokowi-Prabowo…, Diundang Nyanyi ke Hambalang, Jokowi Tak Bisa Penuhi, Ditemui Jokowi Prabowo Instruksikan Gerindra Mendukung, Melunak?, Temui Prabowo, Jokowi Mengaku Siap Dikritik)
DINAMIKA POLITIK: Berawal dari Telepon Aria Bima
Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi) akhirnya bertemu, Jumat (17/10), dalam suasana bersahabat. Peran orang-orang di belakang layar tak bisa diabaikan begitu saja untuk merealisasikan pertemuan penuh makna ini. Simak laporan wartawan Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI), Akhirul Anwar.
Kontestasi Jokowi dan Prabowo pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 lalu betul-betul keras. Tak hanya keduanya, pendukung mereka juga terlibat pertentangan tajam, bahkan sampai beberapa bulan setelah pilpres usai.
Namun, Jokowi dan Prabowo ternyata bisa bertemu dalam suasana akrab, Jumat (17/10). Pertemuan kedua capres itu berlangsung di rumah almarhum Sumitro Djojohadikusumo, Jl. Kertanegara 4, Jakarta. Ternyata, politikus PDIP Aria Bima dan Wakil Ketua Umum Gerindra, Edhy Prabowo, yang menjadi tokoh di belakang layar untuk pertemuan tersebut.
”Pak Joko Widodo kemarin [Kamis, 16/10] mengutus saya [untuk] ketemu Pak Prabowo,” kata Aria di lokasi pertemuan. Aria Bima lalu berkomunikasi dengan Edhy Prabowo untuk membicarakan rencana pertemuan tersebut. Kemudian Edhy meminta waktu satu jam kepada Aria untuk memberikan keputusan.
(Baca Juga: Prabowo Belum Pasti Datang ke Pelantikan Jokowi-JK, Prabowo Anggap Jokowi Seorang Patriot, Prabowo Serukan Dukungan untuk Pemerintahan Jokowi, Temui Prabowo di Rumah Kertanegara, Jokowi Pakai Innova)
PEREKRUTAN PEGAWAI: Putri Jokowi Ikut Ujian CPNS di Solo
Putri calon presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu, akan mengikuti ujian seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kota Solo 2014 di Gedung Bakorwil Surakarta Kamis (23/10).
Kahiyang termasuk satu dari 6.278 pelamar CPNS akan bertarung memperebutkan 56 kursi lowongan yang dibuka Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. Putri mantan Wali Kota Solo itu terdaftar sebagai peserta ujian seleksi CPNS setelah dinyatakan memenuhi syarat (MS) administrasi.
Lulusan Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo ini, terdaftar sebagai peserta ujian seleksi CPNS lowongan pemeriksa pertama.
(Baca Juga: Ratusan Berkas Pelamar CPNS Solo Tak Memenuhi Syarat)
DIVISI UTAMA: Amunisi Penuh, Persis Optimistis Tekuk PSCS
Kemenangan menjadi harga mati bagi Persis Solo dalam lanjutan babak delapan besar Divisi Utama (DU) kontra PSCS Cilacap di Stadion Wijayakusuma, Sabtu (18/10) malam.
Laskar Sambernyawa wajib mengamankan tiga poin dari tim tuan rumah jika tak ingin kehilangan peluang lolos ke semifinal. Saat ini, skuat polesan Widyantoro itu memang menduduki peringkat kedua klasemen sementara Grup P.
Namun, posisi Persis terancam digeser oleh Martapura FC yang sama-sama mengantongi empat poin dari tiga laga sebelumnya. Martapura berpeluang menambah pundi-pundi poin jika menang dalam laga kandang lawan Pusamania Borneo FC, Sabtu.
Oleh sebab itu, menang dari PSCS adalah satu-satunya jalan bagi Laskar Sambernyawa untuk memperlebar kans tampil di semifinal.
“Kami harus menang, harus mendapatkan tiga poin. Kalau mendapatkan satu poin, sebenarnya masih bisa lolos, asalkan Borneo FC menang dari Martapura FC. Jadi amannya, kami harus menang!” kata Manajer Persis Solo, Totok Supriyanto, saat dihubungi Espos, Jumat (17/10).
Totok optimistis anak-anak didik Widyantoro itu bisa membawa pulang poin sempurna dari kunjungan di Cilacap.