SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)
Harianjogja.com, JAKARTA — Akhir bulan Oktober ini Badan Tim Nasional (BTN) dan PSSI akan mengevaluasi kinerja tim nasional Indonesia U-23. Ada pula rencana mengevaluasi timnas U-19, meski belum ada ancar-ancarnya.
Langkah Timnas U-23 di Asian Games 2014 lalu terhenti di tangan Korea Utara di babak 16 besar. Namun, bicara target tim besutan Aji Santoso itu sudah mencapai target untuk lolos dari fase grup. Apapun, dengan SEA Games 2015 menjadi target berikutnya kini evaluasi akan segera dilakukan.
“Untuk timnas U-23 nanti akhir Oktober rencananya kami akan evaluasi,” ujar Ketua BTN La Nyalla Mattalitti, Rabu (15/10/2014).
Pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua umum PSSI itu juga mengisyaratkan bahwa pihaknya akan tetap mempertahankan Aji Santoso sebagai pelatih timnas U-23. “Insya Allah akan kami lanjutkan,” kata dia.
Sementara untuk timnas U-19, kiprah tim besutan Indra Sjafri itu di Piala Asia U-19 baru saja berakhir di fase grup setelah kalah dari Uzbekistan, Australia, dan Uni Emirat Arab. Tak bisa meraih satu poin pun, timnas U-19 menempati posisi buncit klasemen akhir grupnya dengan membuat dua gol dan kebobolan delapan gol.
Hasil yang dipetik Evan Dimas cs tersebut juga menjadi fokus utama BTN dan PSSI. Ada kabar bahwa evaluasi terhadap kinerja timnas U-19 bakal langsung dibahas di Kongres PSSI.
“Kami belum ada rencana apapun,” jelas Sekjen PSSI Joko Driyono. “Yang pasti, kami masih menunggu timnas U-19 pulang dari Myanmar dulu.”
Menyusul hasil yang dipetik timnas U-19 dan U-23 tersebut, perhatian publik akan tertuju pada kiprah timnas senior di Piala AFF 2014 yang akan mulai berlangsung November mendatang. PSSI sudah menargetkan tim besutan Alfred Riedl itu mampu jadi juara.