SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/skyscrapercity)
Harianjogja.com, JAKARTA — Sebanyak sepuluh negara memastikan menjadi peserta Pekan Olahraga Mahasiswa Asean di Palembang, Sumatera Selatan, 9-19 Desember 2014, setelah panitia penyelenggara menerima data berupa cabang olahraga yang menjadi pilihan masing-masing negara tersebut.
“Data ‘by number’ dari 10 negara sudah diterima panitia beberapa hari lalu sehingga sudah diketahui untuk suatu nomor pertandingan, siapa saja pesertanya,” kata Sekretaris Jenderal Badan Pembina Olahraga Mahasiswa (Bapomi) Widyo Winarso di Jakarta, Selasa (14/10/2014), ketika ditanya informasi terbaru jelang pelaksanaan.
Ia mengemukakan panitia penyelenggara yang terdiri atas Bapomi, Universitas Sriwijaya, dan Pemerintah Provinsi Sumsel itu masih menanti pengiriman data “by number” dari Timur Leste.
“Bapomi merasa Timur Leste hanya terlambat saja karena dalam beberapa kali koordinasi telah menyatakan akan ambil bagian di POM Asean,” ujar dia.
Ia mengemukan panitia penyelenggara telah menyiapkan ajang ini akan diikuti seluruh negara di Asia Tenggara yang terdiri atas Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, Laos, Brunai Darussalam, Myamar, Kamboja, dan Timur Leste.
Sekretaris Jenderal Bapomi Sumsel Taufik Arif menyatakan data “by number” yang sudah diterima oleh panitia tingkat pusat itu akan memudahkan penyelenggara di daerah merancang kebutuhan SDM.
“Jumlah kebutuhan SDM baru sebatas perkiraan, tapi dengan adanya data ‘by number’ membuat jadi jelas berapa kebutuhannya. Dari data ini dapat tergambar berapa jumlah peserta pada setiap cabang olahraga,” kata dia.
Indonesia sebagai tuan rumah POM Asean menargetkan gelar juara umum atau memperbaiki peringkat pada dua tahun lalu di Laos yang hanya mampu finis pada urutan ke-4.