SOLOPOS.COM - Aburizal Bakrie (JIBI/Solopos/Dok.)
Solopos.com, JAKARTA — Pertemuan antara presiden terpilih Joko Widodo atau Jokowi dengan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, di Restoran Kunstkring, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2014) sore, telah berakhir. Tidak ada kesepakatan yang diungkapkan keduanya dan Ical masih ingin Golkar tetap di Koalisi Merah Putih.
Jokowi mengatakan, pertemuan empat mata berlangsung santai sambil minum kopi meskipun mantan Wali Kota Solo itu mengaku tidak suka kopi. Hal itu dilakukan agar suasana terlihat santai dan akrab untuk ngobrol bersama.
Meski tidak ada kesepakatan politik yang disampaikan dari pertemuan ini, Jokowi mengungkapkan pertemuan ini sangat penting bagi iklim investasi dan ekonomi di Indonesia. “Sekali lagi kita ingin menunjukkan kepada dunia usaha, investasi, bahwa sebemarnya tidak ada masalah apa-apa di antara kami. Ini lumrah, biasa, tidak ada masalah,” kata Jokowi dalam jumpa pers seusai pertemuan.
Sementara itu, Ical menyatakan Partai Golkar tetap berada di Koalisi Merah Putih dan memposisikan diri sebagai oposisi. Meski demikian, arti oposisi ini adalah sebagai teman berdiskusi dan bukan sebagai musuh politik.
Ical bercerita banyak tentang pengalamannya ketika menjadi Menkokesra dalam pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla periode 2004-2009. Ia juga memberi masukan kepada pemerintahan Jokowi-JK. “Beliau cerita detil waktu jadi menteri, menko dan banyak sekali memberi masukan kepada kita,” kata Jokowi, Selasa (14/10/2014).
Jokowi melakukan pertemuan tertutup dengan Ical dengan difasilitasi Tim Transisi Jokowi-JK. Pukul 15.00 WIB, Jokowi datang dan langsung memasuki ruangan khusus untuk melakukan pertemuan empat mata. Ical, begitu sapaan Aburizal Bakrie, ditemani oleh adiknya Nirwan Bakrie sudah menunggu di lokasi.
“Ini pertemuan empat mata pak Jokowi dengan Pak Aburizal. Pak Aburizal ditemani adiknya, Pak Nirwan Bakrie. Pak Nirwan sekarang bertemu dengan Bu Rini Soemarno,” kata Deputi Kantor Transisi Jokowi-JK, Andi Widjajanto, di restoran Kustkring, Jl. Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Selasa (14/10/2014).