Harianjogja.com, SEMARANG — Si jago merah mengamuk di sebuah rumah yang terletak di tepi sungai Kanal Banjir Timur Semarang, Sabtu (11/10/2014). Belasan rumah semi permanen ludes terbakar.
Salah satu pemilik rumah, Sumardiono (55) panik saat melihat api berkobar di rumahnya sekitar pukul 09.30 WIB. Ia pun berlari tanpa sempat menyelamatkan barang-barang berharga.
“Tidak tahu asalnya dari mana, tiba-tiba apinya besar,” ujar Sumardiono di lokasi kejadian.
Api yang membumbung tinggi itu cepat menjalar ke rumah-rumah di sekitarnya karena hembusan angin yang kencang. Petugas Pemadam Kebakaran yang menerima laporan langsung melakukan pemadaman.
Lebih dari tiga mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah. Meski demikian belasan rumah sudah hangus terbakar beserta isinya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Menurut keterangan yang diperoleh, api diduga berasal dari salah satu rumah yang pemiliknya sedang memasak namun ditinggal pergi dengan keadaan rumah terkunci.
“Rumah dalam keadaan terkunci, jadi api susah dipadamkan,” kata salah seorang polisi di lokasi.