News
Selasa, 7 Oktober 2014 - 01:50 WIB

KISAH TRAGIS: Waria Indonesia Dimutilasi lalu Dimasak di Australia

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Marcus Volke bersama pasangannya, Mayang Prasetyo (Dailymail.co.uk)

Solopos.com, TENERIFFE – Seorang wanita-pria (waria) asal Indonesia, Mayang Prasetyo, 28, menjadi korban pembunuhan di Teneriffe, Queensland, Australia. Bagian-bagian tubuhnya ditemukan polisi berserakan di apartemen yang biasa ia tempati bersama suaminya, Marcus Peter Volke, 28. Sebagian di antara serpihan tubuh Mayang itu ditemukan dalam keadaan direbus dan dalam oven.

Pembunuhan sadis itu diduga dilakukan oleh Peter Volke yang seorang juru masak di kapal pesiar. Dilansir laman aneka berita Daily Mail, Senin (6/10/2014), saat polisi mulai mengendus perbuatannya, Peter Volke sempat kabur melarikan diri. Namun, belakangan ia memutuskan mengakhiri hidupnya dengan cara menggorok lehernya sendiri di dekat tong sampah, sekitar 100 meter dari tempat tinggalnya.

Advertisement

Apartemen tempat Peter dan Mayang hidup lalu mati bersama di Commercial Road, Teneriffe, Queensland, Australia. (Couriermail.com)

Saat menggeledah kediaman Peter Volke, Sabtu (4/10/2014) pukul 21.00 waktu Brisbane, polisi menemukan beberapa bagian tubuh Mayang telah dimasak di kompor. Ada pula bagian tubuh Mayang yang berserakan di kantong plastik. Volke juga diketahui telah mencoba melenyapkan potongan mayat Mayang dengan menggunakan oven.

Alex Reichart dan Coutney dan Thores-Reichart yang baru saja pindah ke apartemen lokasi pembunuhan tersebut menyatakan kepada Fairfax Media, dirinya mencium bau busuk dari dalam gedung selama beberapa hari terakhir.”Aku mencium sesuatu beberapa hari lalu,” kata Courtney Reichart seperti dikutip ABC, “baunya seperti bau makanan anjing atau daging mentah yang dibiarkan begitu saja selama beberapa hari.”

Advertisement

Para tetangga itu mengaku sempat mengira bau daging busuk itu tertinggal kala seseorang memakan hewan peliharaan mereka. Sempat tebersit pula di benak mereka, bau busuk itu dipicu ulah anjing. Itulah pasalnya, bau busuk itu semula tak mereka persoalkan. “Dari hari ke hari bau itu semakin menyengat,” ujar Courtney.

 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif