Soloraya
Selasa, 7 Oktober 2014 - 19:45 WIB

JALAN RUSAK SRAGEN : Perbaikan Jalan Bumi Sukowati Butuh Rp400 Miliar

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tanda peringatan bernada guyonan terlihat di jalan utama Kalijambe-Plupuh yang mengalami longsor di wilayah Dukuh Cengklik, Desa Bukuran, Kalijambe, Sragen, akibat sisi kiri dan kanan jalan tergerus air hujan. Kondisi badan jalan sendiri juga terlihat rusak. (JIBI/Solopos/Ika Yuniati)

Solopos.com, SRAGEN–Perbaikan kerusakan jalan wilayah Bumi Sukowati diperkirakan membutuhkan dana hingga Rp400 miliar. Ruas jalan tersebut meliputi jalan kabupaten serta jalan poros desa.

Sementara, berdasarkan data penghitungan kerusakan jalan di Sragen hingga akhir 2013 yang dihimpun di Dinas Pekerjaan Umum (DPU), total ruas jalan rusak sepanjang 352,23 km dari total ruas jalan di Sragen 992,2 km. Dari jumlah tersebut, jalan sepanjang 79,15 km mengalami rusak berat, jalan sepanjang 190,78 km mengalami rusak sedang serta 82,30 km jalan mengalami rusak ringan.

Advertisement

“Pembagian jenis kerusakan tersebut dilihat dari persentase kerusakan jalan. Kalau semakin banyak jalan berlubang, kondisinya bisa rusak berat,” jelas Kepala DPU Sragen, Zubaidi, melalui Kabid Bina Marga, Hutomo Ramelan, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (7/10/2014).

Kerusakan jalan di Sragen tersebut bakal berkurang pada akhir 2014 ini setelah dikucurkan anggaran perbaikan yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK), APBD Provinsi serta APBD Sragen. Total anggaran yang sudah dikucurkan pada tahun ini mencapai Rp168 miliar. Alokasi anggaran tersebut diperkirakan mengurangi jumlah kerusakan jalan di Sragen hingga 20%.”Akhir Desember ini semoga saja jumlah kerusakan jalan termasuk rusak berat berkurang,” tambah dia.

Terkait usulan anggaran perbaikan pada 2015, pihaknya tak menampik kembali mengajukan alokasi dana. Usulan tersebut yakni anggaran dari DAK dengan total Rp11,7 miliar, usulan ke APBD Provinsi senilai Rp90 miliar serta ke APBD Sragen dengan pengajuan sementara Rp100 miliar.

Advertisement

Dia mengakui dengan pengajuan anggaran tersebut belum cukup untuk memperbaiki seluruh jalan rusak di Sragen. Pihaknya memperkirakan guna perbaikan seluruh jalan rusak di Bumi Sukowati membutuhkan dana hingga Rp400 miliar. “Kalau dengan dana sebesar itu bisa tuntas semuanya untuk kerusakan jalan kabupaten serta sejumlah jalan poros desa yang kami akomodir,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Pringanom, Masaran, Sugiyoto, mengungkapkan kondisi kerusakan jalan di wilayah Pringanom semakin parah. Dia menguraikan hingga kini belum ada realisasi perbaikan terkait akses jalan tersebut.

Lantaran hal itu, pihaknya berharap ada perbaikan jalan yang menjadi akses utama warga di wilayahnya. “Dulu kami diminta mengajukan proposal. Informasinya memang bulan-bulan ini mau diperbaiki. Tetapi, sampai sekarang belum ada perbaikan,” urai dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif